AS Sanksi Dua Pejabat dan Satu Petinggi Militer Kuba

Jum'at, 13/08/2021 22:55 WIB

Washington, Jurnas.com - Departemen Keuangan Amerika Serikat (AS) menjatuhkan sanksi pada dua pejabat Kementerian Dalam Negeri Kuba dan satu petinggi militer, atas tindakan keras pemerintah Kuba terhadap para pengunjuk rasa bulan lalu.

Dikatakan, sanksi tersebut diberikan kepada Romarico Vidal Sotomayor Garcia dan Pedro Orlando Martinez Fernandez, serta Tropas de Prevencion dari Kementerian Angkatan Bersenjata Revolusioner Kuba.

"Tindakan hari ini menyoroti pelaku tambahan yang bertanggung jawab untuk menekan seruan rakyat Kuba untuk kebebasan dan penghormatan terhadap hak asasi manusia," kata Andrea Gacki, Direktur Kantor Pengawasan Aset Luar Negeri Departemen Keuangan dikutip dari Reuters pada Jumat (13/8).

Kedutaan Besar Kuba di Washington tidak menanggapi permintaan untuk berkomentar. Sebelumnya pada Juli lalau, pemerintahan Biden juga menjatuhkan sanksi pada kepolisian Kuba dan dua pemimpinnya.

Protes meletus pada Juli lalu di tengah krisis ekonomi terburuk Kuba sejak jatuhnya sekutu lamanya, Uni Soviet, dan rekor lonjakan infeksi virus corona.

Ribuan orang turun ke jalan, marah karena kekurangan bahan pokok, pembatasan kebebasan sipil, dan penanganan pandemi oleh pihak berwenang.

Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel menyalahkan kerusuhan di Amerika Serikat, yang dalam beberapa tahun terakhir telah memperketat embargo perdagangannya yang telah berlangsung puluhan tahun di pulau itu. Dia mengatakan banyak pengunjuk rasa tulus tetapi dimanipulasi oleh kampanye media sosial yang diatur AS.

Departemen Keuangan AS sebelumnya mengumumkan sanksi terhadap Menteri Pertahanan Kuba dan unit pasukan khusus kementerian dalam negeri, atas tuduhan pelanggaran hak asasi manusia dalam tindakan keras yang mengikuti protes, di mana ratusan aktivis ditahan.

TERKINI
Perang Epik Rebutan Kilang Anggur, Brad Pitt dan Angelina Jolie Saling Menuduh Milla Jovovich Ungkap Dirinya Pernah Jadi Baby Sitter Anak-anak Bruce Willis dan Demi Moore Akhirnya Britney Spears Benar-benar Bebas dari Ayahnya Setelah Konservatori Usai 2 Tahun Lalu Scarlett Johansson Dampingi Suaminya Colin Jost Jadi Penghibur di Gedung Putih