Presiden Korsel Perintahkan Penyelidikan Kasus Pelecehan Seksual

Jum'at, 13/08/2021 13:35 WIB

Seoul, Jurnas.com - Presiden Korea Selatan (Korsel) Moon Jae-in memerintahkan penyelidikan atas dugaan bunuh diri seorang sersan angkatan laut, yang telah melaporkan atasannya atas tuduhan pelecehan seksual.

"Saya tidak tahu bagaimana menyampaikan belasungkawa saya kepada keluarga yang ditinggalkan," kata Moon, menurut juru bicara kepresidenan Park Kyung-mee dikutip dari Reuters pada Jumat (13/8). Dia juga menugaskan Kementerian Pertahanan Nasional untuk melakukan penyelidikan.

Menteri Pertahanan Suh Wook meminta maaf kepada keluarga wanita itu dan publik, menambahkan bahwa kementeriannya akan sepenuhnya mengungkapkan temuannya.

Sersan angkatan laut perempuan itu ditemukan tewas di kamarnya pada Kamis (12/8) kemarin. Dia mengaku dilecehkan secara seksual oleh bosnya di sebuah restoran pada akhir Mei, tanpa memberikan rincian dugaan pelanggaran.

Sersan itu memberi tahu atasan pada saat itu, tetapi tidak secara resmi melaporkan kejadian tersebut sampai minggu lalu, ketika dia secara langsung memberi tahu seorang komandan.

Kematiannya terjadi setelah bunuh diri seorang sersan utama Angkatan Udara pada Mei lalu, yang menuduh seorang rekan melakukan pelecehan seksual, memicu kemarahan nasional yang memaksa kepala Angkatan Udara itu mengundurkan diri.

Pria yang didakwa dalam kasus itu mengaku bersalah karena secara paksa melecehkan wanita itu pada Maret lalu, ketika mereka kembali ke markas mereka dengan mobil setelah makan malam di kota barat Seosan. Dalam sidang pertamanya di pengadilan militer, pria itu membantah klaim pemerasan.

Korea Selatan dalam beberapa tahun terakhir dilanda serangkaian kejahatan seks terhadap perempuan dan anak-anak, termasuk pelanggaran kamera tersembunyi, `porno balas dendam`, dan jaringan online yang memeras perempuan dan gadis di bawah umur untuk berbagi gambar seksual dan terkadang kekerasan dari diri mereka sendiri.

Kejahatan seks juga telah dilaporkan di militer, yang merupakan salah satu yang terbesar di dunia dengan lebih dari 600.000 tentara. Layanan di militer adalah wajib untuk semua pria berbadan sehat.

TERKINI
Anak Buah Arne Slot Bakal Menyusul Gabung Liverpool Unggah Foto Dirinya Menangis, Instagram Justin Bieber Diserbu Penggemar Mitsubishi Fuso Dukung Jambore Canter Mania di Jambi Gara-gara Masalah Pita Suara, Jon Bon Jovi Anggap Shania Twain Adiknya