Selasa, 27/07/2021 18:48 WIB
Kolombo, Jurnas.com - Salah seorang pedagang di Sri Lanka, Gamage, tak sengaja menemukan batu safir raksasa di belakang rumahnya, saat para pekerja sedang menggali tanah untuk menggali sumur.
Dikutip dari BBC pada Selasa (27/7), para ahli mengatakan batu itu berwarna biru pucat. Harganya diperkirakan US$100 juta atau Rp1,4 trliun di pasar internasional.
Batu ini memiliki berat sekitar 510 kilogram atau 2,5 juta karat, dan diberi nama "Safir Keberuntungan".
"Orang yang menggali sumur memberi tahu kami tentang beberapa batu langka. Kemudian kami menemukan spesimen besar ini," kata Gamage.
Sri Lanka Perketat Keamanan dalam Peringatan Anti-Tamil
Kepala Bank Sentral Ungkap Penyebab Kebangkrutan Sri Lanka
Sri Lanka Mulai Lunasi Utang Minyaknya dari Iran dengan Teh
Saat ditanya, Gamage enggan memberikan nama lengkap atau lokasinya karena alasan keamanan.
Gamage memberi tahu pihak berwenang tentang penemuan itu, tetapi butuh lebih dari satu tahun untuk membersihkan batu dari lumpur dan kotoran lainnya, sebelum dapat dianalisis dan disertifikasi.
Selama proses pembersihan, Gamage mengatakan beberapa batu jatuh dari cluster tersebut, dan ditemukan batu safir bintang berkualitas tinggi.
Ratnapura, yang berarti kota permata dalam bahasa Sinhala, dikenal sebagai ibu kota permata negara Asia Selatan. Batu berharga lainnya ditemukan di sana di masa lalu.
Keyword : Batu Safir Sri Lanka Gamage Serendipity Sapphire