Virus Covid-19 Varian Gamma Muncul di Rusia

Kamis, 22/07/2021 18:38 WIB

Moskow, Jurnas.com - Virus Covid-19 varian Gamma ditemukan di Rusia, setelah pertama kali muncul di Brasil. Saat ini, varian tersebut masih menginfeksi dalam jumlah kecil.

Demikian laporan kantor berita lokal, Interfax, mengutip pernyataan pengembang di balik vaksin EpiVacCorona Rusia, pada Kamis (22/7).

Sebagaimana diketahui, Rusia menghadapi lonjakan kasus virus corona yang diakibatkan merebaknya varian Delta, dan tingkat vaksinasi yang lambat.

Sementara pada Kamis, dikutip dari Reuters, Rusia melaporkan 24.471 kasus Covid-19 baru dan 796 kematian terkait virus corona dalam 24 jam terakhir.

EpiVacCorona, vaksin kedua dari empat vaksin yang dihasilkan Rusia dikembangkan oleh Vector Institute di Siberia. Sampai saat ini Sputnik V masih menjadi vaksin andalan Rusia.

"Varian Delta tersebar luas di wilayah Federasi Rusia, dengan kasus terisolasi dari varian Gamma terdeteksi," kata Interfax mengutip institut tersebut.

Lembaga tersebut mengatakan varian Delta dan Gamma berisiko tinggi, karena lebih mudah menyebar dan dapat mengurangi efektivitas antibodi.

TERKINI
Bawang Merah, Komoditas Penyumbang Tertinggi Bulan April Kemdikbudristek: Seleksi KIP Kuliah Tanggung Jawab Kampus IHSG Anjlok Hingga 116 Poin Sore Ini DPR Pastikan Pembentukan Panja Korupsi Timah Tak Ganggu Penyidikan Kejagung