Sabtu, 10/07/2021 23:37 WIB
Hanoi, Jurnas.com - Vietnam menerima 2 juta dosis vaksin Covid-19 Moderna, yang dihibahkan pemerintah Amerika Serikat (AS), pada Sabtu (10/7).
Pengiriman ini merupakan bagian dari program 80 juta dosis vaksin yang dicanangkan Presiden AS Joe Biden, untuk mendukung kebutuhan vaksin global.
Dikutip dari Reuters, pasca sempat berhasil sebagian besar kasus Covid-19, Vietnam menghadpai lonjakan kasus lagi sejak akhir April. Infeksi harian naik ke tingkat rekor, menuntut pemerintah untuk mempercepat program inokulasi.
Kementerian Kesehatan Vietnam melaporkan 1.853 infeksi baru Sabtu ini, hari keenam berturut-turut lebih dari 1.000 kasus, dan melebihi rekor hari Jumat 1.625.
Parlemen Vietnam Dukung Pengunduran Diri Ketua di Tengah Upaya anti-Suap
Untar Berikan Pelatihan Membatik di Kampus Vietnam
AS Sebut Tidak akan Terlibat Perang dalam Konflik Bersenjata Iran-Israel
Vietnam telah mencatat total 27.863 infeksi dan 112 kematian, angka yang masih rendah dibandingkan dengan beberapa negara Eropa, India dan Amerika Serikat.
Sebagian besar kasus baru Vietnam berpusat di Kota Ho Chi Minh, yang memberlakukan pembatasan pergerakan luas selama 15 hari pada hari Jumat, bersama dengan beberapa kota lain.
Setengah dari dosis yang tiba pada Sabtu ini akan disalurkan ke 9 juta penduduk Kota Ho Chi Minh, menurut keterangan media pemerintah.
Sebagaimana diketahui, Vietnam telah menerima sekitar 8 juta dosis vaksin sejauh ini, sebagian besar di bawah fasilitas berbagi COVAX internasional. Lebih dari 4 juta dosis telah diberikan, tetapi hanya sekitar 258.000 orang yang telah divaksinasi penuh dari populasi 98 juta.
Kementerian Kesehatan menargetkan vaksinasi 50 persen orang berusia 18 tahun atau lebih pada akhir tahun, dan 70 persen pada akhir Maret 2022.
Keyword : Program Vaksinasi Vietnam Moderna Amerika Serikat