Israel-Yunani Teken MoU Pertahanan Berdurasi 22 Tahun

Senin, 19/04/2021 14:28 WIB

Tel Aviv, Jurnas.com - Israel dan Yunani menandatangani kesepakatan pengadaan pertahanan terbesar, yang dikatakan dapat memperkuat hubungan politik dan ekonomi antara kedua negara. Angkatan udara Israel dan Yunani juga meluncurkan latihan bersama.

Dikutip dari Reuters pada Senin (19/4), perjanjian tersebut mencakup kontrak US$1,65 miliar untuk pembentukan dan pengoperasian pusat pelatihan Angkatan Udara Hellenic, yang akan digarap oleh kontraktor pertahanan Israel Elbit Systems (ESLT.TA) selama periode 22 tahun.

Pusat pelatihan akan meniru akademi penerbangan Israel, dan akan dilengkapi dengan 10 pesawat pelatihan M-346 yang diproduksi oleh Leonardo Italia (LDOF.MI). Demikian keterangan Kementerian Pertahanan Israel.

Elbit akan memasok perlengkapan untuk meningkatkan dan mengoperasikan pesawat T-6 Yunani dan juga memberikan pelatihan, simulator, dan dukungan logistik.

"Saya yakin (program ini) akan meningkatkan kemampuan dan memperkuat ekonomi Israel dan Yunani sehingga kemitraan antara kedua negara kita akan semakin dalam di tingkat pertahanan, ekonomi dan politik," kata Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz.

Pengumuman tersebut menyusul pertemuan di Siprus pada Jumat pekan lalu antara menteri luar negeri UEA, Yunani, Siprus dan Israel, yang setuju untuk memperdalam kerja sama.

TERKINI
BPOM Pastikan AstraZeneca Tidak Lagi Dipergunakan di Indonesia MKD DPR Koordinasi dengan Kepolisian Tindak Penggunaan Plat Nomor Palsu PN Jaksel Gelar Sidang Praperadilan Bupati Sidoarjo Siang Ini, IHSG Berakhir Menguat 16 Poin