PDIP Sebut Kinerja Menteri BUMN Tak Jelas

Senin, 24/10/2016 17:10 WIB

Jakarta - Sepanjang dua tahun pemerintahan Presiden Jokowi, rencana kerja Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) belum jelas. Arah dan tujuan BUMN sendiri belum tertata dengan baik.

Demikian disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Eriko Sotarduga, di Gedung DPR, Jakarta, Senin (24/10). Menurutnya, ‎Komisi VI menilai bahwa kinerja BUMN sebagai perusahaan milik negara belum memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat.

"Kalau kami melihat jujur saja, roadmap dari BUMN belum ada secara jelas. Arah BUMN sampai sekarang ini belum jelas ke mana," kata Anggota Komisi VI DPR yang membidangi BUMN itu.

‎Seharusnya, kata Eriko, hal yang paling penting dilakukan BUMN adalah restrukturisasi terhadap beberapa perusahaan berplat merah tersebut. Sehingga, BUMN dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.

"Memisahkan mana BUMN untuk kepentingan masyarakat banyak, seperti BUMN transportasi, BUMN pangan untuk menunjang kedaulatan pangan, ini seharusnya menjadi fokus, serta mana BUMN yang mencari keuntungan sebanyak-banyaknya‎," tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Eriko mengatakan, Menteri Keuangan (Menkeu) yang selama ini mewakili Menteri BUMN justru lebih bisa menjabarkan rencana kerja dan tujuan BUMN ini ke depan.

"Kalau kami melihat (Komisi VI DPR) Menteri Keuangan yang bisa melihat BUMN ini ke depan," tandasnya.

 

TERKINI
Unggah Foto Dirinya Menangis, Instagram Justin Bieber Diserbu Penggemar Gara-gara Masalah Pita Suara, Jon Bon Jovi Anggap Shania Twain Adiknya Reaksi Taylor Swift saat The Tortured Poets Department Tembus 2,6 Juta Unit dalam Seminggu Disindir di Album TTPD Taylor Swift, Bagaimana Kabar Joe Alwyn Sekarang?