Hari Pertama Sebagai Presiden, Inilah yang Akan Dilakukan Biden Terkait Covid-19

Jum'at, 22/01/2021 09:35 WIB

Jurnas.com - Presiden Joe Biden berencana untuk menandatangani 10 perintah eksekutif pada hari Kamis yang bertujuan untuk meningkatkan tanggapan pemerintah terhadap pandemi Covid-19, kata pemerintah telah mengkonfirmasi kepada wartawan, memulai rencana ambisius presiden untuk mengendalikan gelombang kasus saat ini dan mengelola 100 juta vaksinasi dalam 100 hari pertamanya.

Diantaranya adalah :
- Biden akan "mengarahkan agensi untuk menjalankan Undang-Undang Produksi Pertahanan," Direktur Komunikasi Gedung Putih Kate Bedingfield mengatakan kepada CNN, untuk meningkatkan produksi pasokan penting seperti masker N95 dan peralatan pelindung pribadi lainnya, kit pengujian dan jarum suntik untuk vaksinasi.

- Dia akan membuat dewan pengujian pandemi untuk meningkatkan kapasitas pengujian dan Satuan Tugas Ekuitas Kesehatan Covid-19 untuk memperbaiki ketidakseimbangan dalam populasi yang mendapatkan vaksinasi.

- Perintah eksekutif akan mengamanatkan penggunaan masker di transportasi umum antarnegara bagian seperti pesawat dan kereta api.

- Biden akan meningkatkan pendanaan negara bagian untuk National Guard dan Federal Emergency Management Agency (FEMA), termasuk meminta sekolah pengganti FEMA untuk biaya terkait virus corona seperti pembersihan dan APD.

- Biden juga akan menggunakan FEMA untuk mendirikan situs vaksinasi komunitas federal di seluruh negeri dalam 30 hari ke depan.

- Biden akan mengarahkan agen federal untuk menetapkan strategi untuk membuka kembali sekolah dengan aman, dan akan mengarahkan Administrasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja untuk mengambil tindakan yang lebih tegas terkait penegakan pedoman keselamatan tempat kerja.

Dengan planing diatas anggaran yang ditetapkan Biden $ 1,9 triliun. Sebesar itulah biaya yang ditetapkan untuk undang-undang stimulus Covid-19 yang diusulkan Biden, termasuk $ 400 miliar untuk vaksinasi dan pengujian.

Tanggapan Covid-19 pemerintahan Biden akan sangat bergantung pada peningkatan dana federal dari Kongres, kata pemerintahannya. "Kami benar-benar membutuhkan Kongres untuk bertindak dan bertindak cepat," kata koordinator virus korona Gedung Putih Jeff Zients kepada wartawan, Rabu.

TERKINI
Anak Buah Arne Slot Bakal Menyusul Gabung Liverpool Unggah Foto Dirinya Menangis, Instagram Justin Bieber Diserbu Penggemar Mitsubishi Fuso Dukung Jambore Canter Mania di Jambi Gara-gara Masalah Pita Suara, Jon Bon Jovi Anggap Shania Twain Adiknya