Kamis, 19/11/2020 15:47 WIB
Medan, Jurnas.com - Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi mengaku menerima informasi yang masih simoang siur, terkait banjir bandang yang terjadi di kawasan wisata Landak Rivers Bukit Lawang, di Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat.
Sehingga, guna memastikan apa yang menjadi penyebab banjir bandang pada Rabu (18/11) dini hari itu, Gubernur Edy akan berkunjung ke lokasi bencana, untuk melihat kondisi sebenarnya termasuk masyarakatnya.
"Banyak versi. Nah, besok (Jumat) saya berangkat ke sana. Saya akan pastikan. Nanti kalau saya salah ngomong dan tidak melihat secara langsung, nanti salah. Jadi besok saya berangkat ke sana," kata Gubernur Edy di rumah dinas, Jalan Jend Sudirman, Medan, Kamis (19/11).
Edy Rahmayadi juga mengakui setelah menerima laporan, telah mengirimkan tim ke lokasi, diantaranya BPBD Sumut untuk mendata dan membantu masyarakat melakukan pembersihan sisa-sisa banjir bandang.
SSDM Polri Kerahkan Tim Bantu Pemulihan Korban Banjir Lahar Dingin Sumbar
Banjir Rendam Satu Desa di Subulussalam
Banjir Besar Diperkirakan akan Melanda Guangdong China, Jutaan Orang Terancam
"Tim sudah. Tim sudah ada di sana dan besok saya berangkat ke sana," ujarnya.
Adapun Camat Bahorok, Dameka Singarimbun mengatakan, kejadian banjir bandang berdampak cukup parah ke lokasi wisata yang bergantung dengan aliran Sungai Landak.
Di antaranya yang terdampak yakni wisata Landak River, Selang Pangeran, Batu Katak, beserta satu jembatan penghubung yang berperan vital.
Keyword : Medan Banjir Landak Rivers Edy Rahmayadi