Rabu, 05/10/2016 18:46 WIB
Nigeria - Pemerintah Nigeria terpaksa harus menjual dua dari 10 pesawat kepresidenannya sebagai langkah penghematan biaya. Cara lainnya adalah dengan menumpas korupsi dan penyalahgunaan anggaran.
Melalui juru bicara Nigeria, Garba Shehu bahwa Presiden Nigeria, Muhammadu Buhari menyatakan, akan melakukan penumpasan korupsi dan penyimpangan dana publik. Apalagi saat ini, kaum elit meraih keuntungan dari kekayaan minyak yang dimiliki Nigeria, banyak warga miskin yang hidup hanya dengan dua dolar AS tiap harinya.
Garba Shehu mengeluarkan pernyataan bahwa mereka akan membuat iklan di koran untuk menjual dua pesawat tersebut atas izin presiden. "Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Muhammadu Buhari bahwa pesawat kepresidenan harus dikurangi untuk memangkas pengeluaran," katanya.
Saat ini Nigeria memiliki 10 pesawat kepresidenan. Nigeria yang merupakan anggota OPEC, sedang dalam masa resesi untuk pertama kalinya selama lebih dari 20 tahun akibat harga minyak dunia yang rendah. Dilansir Reuters, penjualan minyak mentah, sebagai ekspor utama negeri ini, menyumbang 70 persen dari pendapatan pemerintah.
Nigeria dan Kongo Melaju Semifinal Piala Afrika 2023
Perubahan Iklim, Niger-Nigeria Rawan Pangan akibat Gurun Telan Lahan Pertanian
Komunitas Gembala dan Petani Bentrok di Nigeria Tengah, 113 Orang Tewas
Keyword : Jual Pesawat Nigeria