JK Pimpin Upacara Pemakaman Jakob Oetama Secara Militer

Kamis, 10/09/2020 15:05 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Prosesi pemakaman Pendiri Kompas Gramedia Jakob Oetama tiba di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (10/9/2020) dipimpin langsung oleh mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla.

Setelah dibacakan riwayat hidup Jakob Oetama, yang pernah menjadi anggota MPR RI periode 1971-1977, Jusuf Kalla sebagai inspektur upacara membacakan apel persada.

“Saya Jusuf Kalla, atas nama negara, bangsa dan TNI, dengan ini mempersembahkan ke persada Ibu Pertiwi, jiwa, raga dan jasa-jasa almarhum Dr HC Jakob Oetama, jabatannya anggota MPR RI periode 1971-1977, putra dari Bapak Raymundus Josef Sandiya Brotosoesiswo, yang telah meninggal dunia demi kepentingan dan kebutuhan negara dan bangsa pada hari Rabu, 9 September 2020 pukul 13.05 wib di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta Utara karena sakit,” kata Jusuf Kalla.

“Semoga jalan dharma bakti yang ditempuhnya dapat menjadi suri tauladan bagi kita semua dan arwahnya mendapat tempat yang semestinya di alam baka,” ucap Jusuf Kalla.

Selanjutnya upacara dilanjutkan dengan penghormatan senjata sambil peti jenazah diturunkan ke liang lahat. Sementara bendera merah putih yang menutupi peti, direntangkan setinggi dada oleh delapan tentara yang mengusung peti jenazah.

Kemudian, Jusuf Kalla secara simbolis melakukan penimbunan tanah ke liang lahat dan meletakkan karangan bunga diikuti oleh perwakilan keluarga Jakob Oetama.

Setelah diakhiri dengan doa, prosesi pemakaman secara militer Jakob Oetama selesai. Lalu, masyarakat, karyawan serta kerabat keluarga mendekati makam untuk menaburkan bunga bersama-sama.

Jakob Oetama tutup usia pada umum 88 tahun di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (9/9/2020). Jakob Oetama sempat dirawat di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading sejak 22 Agustus 2020. Ia masuk ke rumah sakit dalam keadaan kritis dan mengalami gangguan multiorgan.

TERKINI
Dasco Pastikan Daftar Kabinet Prabowo-Gibran yang Beredar Tidak Benar Dunia Alami Krisis Guru, Ini Saran PGRI ke Pemerintah Genjot Penjualan di China, Toyota Gandeng Tencent Toyota Kenalkan Dua Varian Mobil Listrik untuk Pasar China