Senin, 03/08/2020 13:04 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Menteri luar negeri Iran menyalahkan Amerika Serikat dan Eropa karena mendanai dan melindungi teroris setelah penangkapan pemimpin kelompok anti-pemerintah yang berbasis di AS.
“Barat harus berhenti membiayai dan menyembunyikan teroris. Dari tempat perlindungan yang aman di AS dan Eropa, mereka mempromosikan kebencian, agitasi dan mengatur pembunuhan serta kekacauan, dan tanpa malu-malu mengklaim bertanggung jawab atas pembunuhan warga sipil Iran yang tidak bersalah, ”kata Javad Zarif di Twitter dilansir Middleeast, Senin (03/08).
"Smokescreens tidak bisa mengaburkan kemunafikan ini," tambahnya.
Teheran mengumumkan penangkapan pemimpin kelompok anti-pemerintah yang bermarkas di AS yang dituduh melakukan serangan teror di Iran.
AS Sebut Tidak akan Terlibat Perang dalam Konflik Bersenjata Iran-Israel
Dwayne Johnson Rahasiakan Pilihannya untuk Pilpres 2024 AS Mendatang
Film Badarawuhi Di Desa Penari Tayang di USA, Ini Harapan Produser Manoj Punjabi
"Jamshid Sharmahd, pemimpin organisasi teroris Tondar, ditangkap oleh pasukan keamanan Iran," kata Kementerian Intelijen Iran dalam sebuah pernyataan yang tidak berisi rincian tambahan dari penangkapan tersebut.
Teheran menuduh organisasi pro-monarki yang berbasis di AS, Majelis Kerajaan Iran, melakukan serangan dan sabotase di Iran, termasuk serangan teror April 2008 di Shiraz yang menewaskan 14 orang dan melukai 215 lainnya.
Sharmahd, yang berbasis di negara bagian California, AS, juga dilaporkan bertanggung jawab atas liputan media anti-Iran.
Keyword : Menlu Iran Amerika Serikat Kelompok Teroris