Jum'at, 24/04/2020 09:44 WIB
Washington, Jurnas.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengkritik pemberitaan media AS, CNN, setelah mengabarkan bahwa Pemimpin Korea Utara (Korut) sedang sakit.
"Saya pikir laporan itu tidak benar, biarkan saya mengatakannya seperti itu," kata Trump kepada wartawan dikutip dari AFP pada Jumat (24/4).
"Saya dengar mereka menggunakan dokumen-dokumen lama," lanjut dia.
Trump mengklaim bahwa dia memiliki informasi langsung dari Pyongyang bahwa Kim saat ini sedang baik-baik saja. Dia juga menyebut CNN telah menyebarkan laporan palsu.
Tingkatkan Produksi Artileri, Kim Jong Un Periksa Uji Coba Peluncuran Roket Korea Utara
Kasus Subversi Pemilu Trump Terhenti, Permasalahan Hukum Sekutunya Meningkat
Trump Habiskan Banyak Uang untuk Biaya Hukum; Biden Pimpin Penggalangan Dana
"Saya pikir itu adalah laporan palsu yang dilakukan oleh CNN," tegas Trump.
CNN, mengutip pejabat AS yang berbicara anonim, melaporkan bahwa intelijen AS sedang memantau Kim yang berada dalam "bahaya besar" setelah menjalani operasi.
Daily NK, media oposisi Korut secara terpisah melaporkan bahwa Kim menjalani prosedur kardiovaskular awal bulan ini, dan sedang memulihkan diri di sebuah villa di provinsi Phyongan Utara.
Dikatakan bahwa Kim, yang berusia pertengahan 30-an, membutuhkan perawatan segera karena merokok berat, obesitas, dan kelelahan.
Penolakan Trump terhadap laporan itu terjadi dua hari setelah dia menolak berkomentar, dan hanya mengatakan bahwa dia berharap Kim baik-baik saja.
Keyword : Amerika Serikat Donald Trump Korea Utara Kim Jong Un