Penampilan Buruk MU Bikin Rio Ferdinand Malu

Kamis, 23/01/2020 10:48 WIB

London, Jurnas.com - -decoration:none;color:red;">Rio Ferdinand mengecam performa -decoration:none;color:red;">Manchester United (MU) menyusul kekalahan memalukan Liga Premier atas Burnley di Old Trafford, pada Kamis (23/1) dini hari.

Gol dari Chris Wood dan Jay Rodriguez membuat tim tuan rumah harus menanggung kekalahan 2-0 di kandang sendiri, di tengah absennya Marcus Rashford dan Paul Pogba.

Hasil itu membuat pasukan Ole Gunnar Solskjaer terpaut enam poin dari Chelsea yang berada di urutan ke-4 klasemen sementara, dan sekitar 30 poin di belakang Liverpool, yang mengalahkan mereka 2-0 di Anfield tiga hari sebelumnya.

Ferdinand mengakui bahwa pelatih asal Norwegia itu layak dikritisi. Pasalnya, Setan Merah sudah mengeluarkan gocek besar untuk pembelian pemain, yang justru tidak berdampak untuk klub.

"Saya telah bermain dengan Ole, dia adalah mantan rekan setim saya, tetapi hasilnya belum cukup baik," ujar Ferdinand kepada BT Sport.

"Dia telah membuat beberapa pemain kunci cedera, tetapi dengan sejumlah besar uang dihabiskan untuk tim ini, Anda akan mengharapkan lebih banyak," lanjut dia.

"Anda melihat beberapa pemain yang datang, (Marcos) Rojo, (Radamel) Falcao, (Marouane) Fellaini, (Morgan) Schneiderlin, (Memphis) Depay, apakah para pemain ini pernah menjadi pemain -decoration:none;color:red;">Manchester United, benarkah?"

"Siapa yang membeli pemain ini? Manajer datang yang menginginkan mereka untuk saat ini, atau klub membeli untuk saat ini tetapi juga untuk masa depan?"

"£600 juta secara serampangan telah dihabiskan untuk skuad ini, dan pemain paling mengesankan musim ini malah talenta lokal. Itu berbicara banyak tentang perekrutan. Ini memberi tahu Anda betapa buruknya itu."

"Lihatlah Liverpool, mereka membeli pemain terbaik agar sesuai dengan sistem mereka. Ini bukan perbaikan jangka pendek. Total skala yang berlawanan di sini."

MU hanya memenangkan dua dari tujuh pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi.

"Aku malu. Memalukan berada di sini," tegas Ferdinand.

"Bukan hanya tentang tim yang tampil, saya tidak melihat apa yang akan terjadi selanjutnya, saya tidak melihat gelar, saya tidak melihat target ditetapkan di dinding dan mengatakan kami akan mencapai itu, dan ini adalah bagaimana kita akan sampai di sana," tandas dia.

TERKINI
Dasco Pastikan Daftar Kabinet Prabowo-Gibran yang Beredar Tidak Benar Dunia Alami Krisis Guru, Ini Saran PGRI ke Pemerintah Genjot Penjualan di China, Toyota Gandeng Tencent Toyota Kenalkan Dua Varian Mobil Listrik untuk Pasar China