Jum'at, 10/01/2020 11:15 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Riset, inovasi, teknologi dan ilmu pengetahuan disebut sebagai kunci untuk memakmurkan Indonesia secara berdikari.
Hal ini diinternalisasi oleh PDI Perjuangan menjadi komitmen untuk mendorong agenda tersebut menjadi prioritas pemerintah melalui Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I PDIP sekaligus peringatan HUT Ke-47 partai.
"Rakernas I menggelar pameran tentang kekayaan pangan, bumbu-bumbuan, rempah, kekayaan hayati, berbagai aplikasi teknologi dan lain-lain, yang menunjukkan keyakinan partai bahwa Indonesia memiliki modal yang begitu besar untuk maju," ujar Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di lokasi acara Rakernas PDIP di JIEXpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (10/1).
Kata Hasto, pameran terbuka untuk publik dari 10 Januari, jam 19.00 hingga Minggu 12 Januari 2020, jam 18:00.
Ia mengingatkan bahwa hari ini PDIP merupakan hari jadi partai yang ke-46. Menurut Hasto, PDIP telah melewati perjalanan yang panjang dengan pasang turun serta pasang naik yang mengembleng partai hingga hadir sebagai partai ideologis.
"Kokoh dalam Pancasila, bersyukur dan merawat kebinekaan Indonesia, dan terus berjuang menghadirkan politik yang membumi dengan hadir, menyatu, menangis dan tertawa bersama rakyat," kata alumni UGM ini.
Dengan bekal pengalaman itu, Hasto menyadari PDIP dalam setiap kebijakannya dan programnya selalu mengambil keseluruhan nilai-nilai kehidupan, menangkap keinginan rakyat dan fokus pada konsolidasi kader partai.
Hal itu tak lebih untuk melahirkan kebijakan politik yang menyelesaikan berbagai persoalan rakyat, mengedepankan visi, haluan masa depan.
"Misalnya dalam hal pangan, obat-obatan, rempah, minyak atsiri, dan berbagai penciptaan added value terhadap seluruh sumber daya alam yang dimiliki bangsa ini," kata Hasto.
PDIP, jelasnya lagi, menaruh perhatian yang begitu besar terhadap pendidikan, penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, melalui kegiatan riset dan inovasi.
Keyword : RisetpenelitianRakernas I PDI Perjuangan