Selasa, 03/12/2019 10:35 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Rusia dan Pakistan menandatangani perjanjian penyelesaian klaim keuangan bersama dan komitmen pada operasi bekas Uni Soviet, di mana Pakistan akan membayar utang $ 93,5 juta (Rp.1,3 Triliun) ke Rusia.
Dokumen itu ditandatangani oleh Wakil Menteri Keuangan Rusia Sergei Storchak dan Duta Besar Pakistan untuk Rusia Qazi Khalilullah, Senin (02/11) waktu setempat.
Dilansir Tass, dana akan dikreditkan dalam waktu 90 hari sejak tanggal efektif perjanjian.
Menurut Kementerian Keuangan Rusia, operasi ekspor dan impor pada pasokan berbagai produk dilakukan pada 1980-an antara Uni Soviet dan Pakistan.
Kepala KGB Belarusia Picu Ketakutan akan Serangan Udara, Kyiv Evakuasi Dua Rumah Sakit
Penangkapan Wakil Menteri Pertahanan Rusia Kemungkinan Dilakukan Klan Saingannya
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina untuk Ganggu Pasokan Senjata AS
Negara-negara memiliki komitmen luar biasa pada pembayaran kembali dana dari rekening VEB.RF Rusia dengan Bank Nasional Pakistan.
Dana ini sebelumnya diterima untuk melunasi hutang Pakistan tetapi kemudian diblokir karena tidak adanya perjanjian tentang penyelesaian klaim balik terkait dengan penyelesaian dalam rangka operasi ekspor-impor bekas USSR.
Keyword : Hutang PakistanRusia