Peristiwa Sejarah 25 Oktober

Jum'at, 25/10/2019 21:59 WIB

Jurnas.com – Tanggal 25 Oktober yang jatuh pada hari ke-298 dalam setahun (hari ke-298 dalam tahun kabisat) pada Kalender Gregorian menyimpan banyak peristiwa sejarah, diantaranya:

1785 - Galaksi NGC 36 ditemukan oleh William Herschel.

1944 - Pertempuran Teluk Leyte, pertempuran maritim terbesar dalam sejarah, berlangsung di dan sekitar Filipina antara Angkatan Laut Kekaisaran Jepang dan Armada Ketiga AS dan Armada Ketujuh AS.

1945 - Sekutu mendaratkan 6.000 pasukan dari Divisi 23 yang dipimpin oleh Brigadir Jenderal Mallaby di Surabaya untuk melucuti tentara Jepang.

1962 - Nelson Mandela dijatuhi hukuman lima tahun penjara.

1965 - Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI) dibentuk.

1971, PBB mengakui Cina sebagai anggota, mengusir pemerintah Nasionalis China di Taiwan.

1983 - Pasukan AS, didukung oleh enam negara Karibia, menyerbu pulau Grenada yang kecil dan dikuasai sayap kiri, menyelamatkan 1.000 siswa Amerika dan memulihkan ketertiban ke negara itu. Korban tewas dalam pertempuran sekitar dua bulan melebihi 100.

1993 - Para pemilih Kanada menolak Partai Konservatif Progresif Perdana Menteri Kim Campbell dan memberikan Partai Liberal, yang dipimpin oleh Jean Chretien dari Quebec, mayoritas di Parlemen.

2001 - Peluncuran Windows XP oleh Microsoft

2007 - Penerbangan pesawat penumpang Airbus A380 pertama untuk Singapore Airlines, dengan nomor penerbangan SQ 380, dijadwalkan dalam layanan terbang antara Singapura dan Sydney, Australia.

2009 - Pemboman Baghdad 25 Oktober 2009 membunuh 155 dan melukai setidaknya 721.

2009 - Organisasi Kesehatan Dunia melaporkan jumlah kematian global dari virus H1N1, yang dikenal sebagai flu babi, pada 5.700. Sekitar 440.000 orang dipastikan menderita penyakit tersebut.

2010 - Gempa bumi Kepulauan Mentawai 2010: Gelombang tsunami menewaskan ratusan warga di pantai Kabupaten Kepulauan Mentawai, ratusan warga dinyatakan hilang.

2018 - Sebuah bus sekolah yang membawa 27 siswa tersapu oleh banjir di Yordania, menewaskan 17 siswa.

TERKINI
Militer Israel Serukan Palestina untuk Mengevakuasi Warga Sipil Rafah Israel Menggerebek Kantor Al Jazeera setelah Perintah Penutupan Stasiun TV Lokalnya Israel Serang Rafah usai Hamas Mengaku Bertanggung Jawab atas Serangan Roket Mematikan BKSAP DPR Sampaikan Urgensi Diplomasi Parlemen di Kuliah Umum Magang Merdeka