Ibu Kirim Emoji Marah, Putri Meninggal Kena Serangan Jantung

Kamis, 19/09/2019 08:30 WIB

Jurnas.com - Seorang wanita meninggal kurang dari 24 jam setelah ibunya mengatakan dia secara tidak sengaja mengirim ratusan emoji marah di salah satu video Facebook-nya.

Shabina Miah, 33, memposting rekaman dirinya pada suatu malam di mana ibunya Angela sedang marah tetapi kenyataannya iPad ibunya tidak berfungsi, sehingga mengirimkan wajah-wajah marah.

Shabina bereaksi dengan jengkel kepada ibunya dan kemudian menolak untuk berbicara dengannya sehingga Angela pergi ke rumahnya di Macclesfield, Cheshire, untuk mencoba memperbaiki keadaan.

Dilansir Metro, UK, penyelidikan menyebutkan bahwa mereka bertengkar sehingga Angela pergi. Dia kembali keesokan paginya dan menemukan Shabina mati di tempat tidurnya.

Angela berkata, dirinya menerobos masuk ke rumah anaknya dan berteriak, lalu langsung naik ke kamar dan menyadari ada sesuatu yang salah.

"Saya cukup histeris saat itu dan saya tahu dia sudah meninggal. Tim medis mengatakan kepada saya untuk melakukan CPR tetapi saya tahu itu sudah terlambat. Tes menunjukkan Shabina meninggal karena gagal jantung," kata Angela.

"Dua minggu sebelum semua ini terjadi, kondisi mental Shabina benar-benar buruk," tambahnya.

Tes menunjukkan dia menderita gagal jantung kongestif dan jejak kokain ditemukan di tubuhnya. Sebuah pemeriksaan mendengar bahwa Shabina memiliki riwayat depresi dan sebelumnya telah mengalami overdosis obat penenang.

Petugas pemeriksa mayat juga diberi tahu bahwa dia mengalami masalah hubungan tetapi pacarnya Luke Tomlinson baru-baru ini kembali bersamanya.

TERKINI
Dikepung Drone dan Polisi, Pemerintah AS Bungkam Aksi Mahasiswa Pro-Palestina Tersangka Gembong Kejahatan Dunia Maya asal Rusia Hadapi Persidangan di California Protes Mahasiswa anti-Perang di AS dan Penggerebekan Polisi Kacaukan Rencana Kelulusan Rusia Masukkan Presiden Zelenskiy dari Ukraina Dalam Daftar Orang yang Dicari