Kepala Intel AS Tinggalkan Gedung Putih

Senin, 29/07/2019 12:39 WIB

Washington, Jurnas.com - Kepala intelijen Amerika Serikat, Dan Coats, akan meninggalkan Gedung Putih bulan depan. Pengumuman tersebut disampaikan oleh Presiden AS Donald Trump, pada Minggu (Senin waktu setempat).

Kepergian Coats, yang selama menjabat sempat beberapa kali berselisih dengan Trump, memperpanjang deretan pejabat Gedung Putih, yang mengundurkan diri karena tidak sepaham dengan sang presiden.

Dalam cuitannya, Trump mengatakan bahwa Coats akan berhenti pada 15 Agustus nanti, dan dia berencana mengganti Coats dengan John Ratclife yang bertugas di Komite Intelijen, Kehakiman, dan Keamanan Tanah Air.

"Seorang mantan pengacara AS, John akan memimpin dan menginspirasi kebesaran untuk negara yang dicintainya," tulis Trump. Dia juga berterima kasih atas dedikasi Coats yang "luar biasa bagi negara".

Dikutip dari AFP pada Senin (29/7), jika pencalonan Ratclife disetujui, maka Trump akan mendapatkan kepala intelijen yang lebih selaras dengan pandangannya.

Di Kongres, Ratclife merupakan pembela Trump yang gigih, serta kerap mengkritik James Comey dan Robert Mueller yang berupaya membuktikan keterlibatan Rusia dalam kampanye Trump.

Ratclife juga dianggap pantas oleh Pemimpin Minoritas DPR AS, Kecvin McCharty yang menilai bahwa Ratclife akan membawa kekuatan dan akuntabilitas dalam peran barunya.

TERKINI
Terinspirasi Lagu Taylor Swift di TTPD, Charlie Puth Segera Rilis Single `Hero` Tak Mau Punya Anak, Sofia Vergara Lebih Siap Jadi Nenek Supri FX Cerita Kisah Cinta dengan Istri Lewat Single Tetaplah Dalam Pelukanku Raih Nominasi Aktor Terbaik di La La Land, Ryan Gosling Akui Sebuah Penyesalan