Selasa, 09/07/2019 16:20 WIB
Jakarta, Jurnas.com- Media sosial ramai dengan komentar netizen terkait video bus Metromini yang menghadang bus TransJakarta yang mana kedua angkutan umum tersebut mempunyai rute perjalanan yang sama yakni, Pasar Minggu – Tanah Abang.
Video yang diunggah akun Instagram, @jakarta.terkini itu pada Selasa (9/7/2019), telah ditonton sebanyak 198.568 dan dikomentari oleh 1.706 netizen. Rekaman yang diambil dari dalam bus TransJakarta itu memperlihatkan Metromini yang seperti sengaja memperlambat laju persis di depan TransJakarta sehingga membuat sopir TransJakarta beberapa kali berhenti karena ulah Metromini.
Kepala Humas TransJakarta Wibowo membenarkan kejadian tersebut terjadi di sekitar halte bus Balai Kartini. “Dilaporkan dari rute non-BRT 9D, jurusan Pasar Minggu-Tanah Abang, terjadi pada Jumat, 5 Juli 2019. Lokasi sebelum halte atau bus stop Balai Kartini pukul 18.35 WIB,” ucap Wibowo dalam keterangannya, Senin (8/8/2019).
Menurut Wibowo, dua kali Metromini tersebut menghalangi bus TransJakarta dan belum jelas alasan sopir metromini bertindak seperti itu. “Dari arah Pasar Minggu tiba-tiba ada Metromini 640 jurusan Pasar Minggu-Tanah Abang, dengan nomor pelat B-7094-NP yang mepet ke armada (TransJ) 693 tanpa alasan yang jelas dan berlanjut sampai sebelum halte/bus stop Balai Kartini, tepatnya di gedung Patra Jasa arah Pasar Minggu,” ujar Wibowo.
Ketua MPR Dukung "Borobudur to Berlin. Global Cultural Journey: Spreading Tolerance and Peace"
KPK Terima Pengembalian Uang Rp500 Juta dari Tersangka Korupsi APD
Lembaga Survei dan KPU Harus Diaudit Jika Suara PSI Tembus 4 Persen
Menurut Wibowo, sopir dan kernet Metromini sempat mengancam TransJakarta sehingga pelayanan terhadap para penumpang pun sempat terganggu. “Ada ancaman juga dari sopir serta kondektur Metromini, sehingga armada tidak bisa memberi pelayanan hampir 15 menit dan pelanggan mulai kesal akibat perbuatan metromini tersebut,” pungkas Wibowo
Keyword : MetrominiTrans JakartaWibowo