Kelompok Bersenjata Tewaskan Puluhan Warga Mali

Selasa, 11/06/2019 08:10 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Sekelompok orang bersenjata menewaskan sedikitnya 95 orang dalam serangan terhadap sebuah desa di Mali, Senin (10/06) waktu setempat.

Kelompok pria bersenjata itu, yang menurut Walikota Ali Dolo adalah anggota kelompok etnis Fulani, menembakkan tembakan dan membakar bangunan di desa Sobanou-Kou yang beretnis Dogon di wilayah Mopti Mali tengah.

Dolo mengatakan 95 mayat, termasuk wanita dan anak-anak, ditemukan di antara 300 penduduk kota. Seorang juru bicara Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres marah atas adanya serangan brutal tersebut.

"Dia mengecam keras serangan ini dan menyerukan pihak berwenang Mali untuk menyelidiki tragedi ini dan membawa pelaku ke pengadilan," kata jurubicara itu dilansir UPI.

"Sekretaris jendral itu menyampaikan belasungkawa tulusnya kepada keluarga para korban, rakyat dan pemerintah Mali dan mengharapkan pemulihan yang cepat bagi yang terluka."

Dogon dan Fulani terlibat dalam bentrokan keras atas tanah dan air, dan hampir 200 orang tewas dalam serangan terhadap komunitas Dogon sejak Februari.

TERKINI
Richie Sambora Harus Berlutut ke Jon Bon Jovi agar Livin` on a Prayer Dimasukkan ke Album Lagi Bucin, Dua Lipa Peluk Mesra Callum Turner di Jalanan Berkarier Sejak Muda, Anne Hathaway Sering Alami Stres Kronis Gara-gara Tuntutan Pelecehan Seksual, Lady Gaga Batalkan Pesta Lajang Adiknya