Kamis, 23/05/2019 20:35 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Tentara Suriah telah menembak jatuh sebuah pesawat tak berawak yang dioperasikan oleh teroris dan sarat dengan bom di dekat bandara Hama, Rabu (22/05) waktu setempat.
Dilansir PressTV, pesawat tak berawak itu diluncurkan oleh para teroris Front Nusra, tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.
Suriah telah menggagalkan banyak serangan drone dan roket oleh teroris, dengan bantuan pasukan Rusia dan sistem pertahanan rudal mereka.
Awal bulan ini, militer Rusia mengatakan pada April bahwa mereka telah memukul mundur 12 serangan drone dan roket oleh para teroris yang bermarkas di provinsi barat laut Suriah, Idlib, terhadap pangkalan udara Rusia dan posisi-posisi Suriah di Latakia.
Pentagon Sebut AS Keliru Membunuh Warga Sipil dalam Serangan Suriah Tahun 2023
Pengadilan Turki Menghukum Warga Suriah atas Pemboman Istanbul
Menteri Luar Negeri Iran Resmikan Situs Baru untuk Layanan Konsuler di Damaskus
Serangan-serangan itu dilakukan terhadap pangkalan udara Hmeimim Rusia dan posisi pasukan Suriah sejak awal April, kata Mayor Jenderal Viktor Kupchishin, kepala Pusat Rekonsiliasi Suriah Kementerian Pertahanan Rusia.
Tahun lalu, Rusia memperingatkan bahwa teroris telah memperoleh teknologi canggih pada kendaraan udara tak berawak (UAV).
"Produksi mesin yang mematikan seperti itu membutuhkan pengetahuan profesional yang unggul, keterampilan praktis dan pengalaman dalam mengoperasikan pesawat tanpa awak," kata Kepala departemen UAV dari Staf Umum Rusia Mayor Jenderal Aleksander Novikov.
Rusia telah membantu pasukan Suriah dalam perang mereka melawan militan Takfiri yang didukung asing. Bantuan militer dimulai pada September 2015 atas permintaan resmi pemerintah Suriah.
Keyword : Suriah Stone Teroris