Rabu, 03/04/2019 12:45 WIB
Brussels, Jurnas.com - Kepala Kebijakan Luar negeri Uni Eropa, mengatakan, blok itu menentang hukuman mati di Arab Saudi, di mana jumlahnya tahun ini telah melewati 45.
"Uni Eropa secara tegas menentang penggunaan hukuman mati dalam semua kasus dan tanpa pengecualian," kata Federica Mogherini dalam sebuah pernyataan resmi.
"Kerajaan Arab Saudi dalam beberapa hari terakhir mengeksekusi empat orang yang dihukum karena perdagangan narkoba. Eksekusi baru-baru ini membuat jumlah orang yang dihukum mati sejak Januari 2019 menjadi lebih dari 45," ujar Mogherini.
Ia mengatakan hukuman mati adalah hukuman yang kejam dan tidak manusiawi, yang gagal bertindak sebagai pencegah.
Importir Khawatir Pasokan Makanan Berkualitas Terganggu karena Pengecekan di Brexit
Dukung Persenjataan Ukraina, Uni Eropa akan Alihkan Keuntungan dari Aset Rusia
Rusia Makin Maju, Eropa Bantu Pasok Kebutuhan Militer Ukraina
Arab Saudi berada di bawah tekanan atas penahanan para tahanan politik dan aktivis, di mana dalam beberapa bulan terakhir, tekanan meningkat pesat setelah klaim bahwa aktivis perempuan yang ditahan dihukum dengan cambukan dan kejutan listrik. (Anadolu)
Keyword : Hukum MatiUni Eropa Federica Mogherini