Kementan Salurkan Bantuan Rp40,95 Triliun tanpa Simbolis di Sumedang

Rabu, 27/03/2019 15:32 WIB

Sumedang, Jurnas.com - Kementerian Pertanian (Kementan) menyalurkan bantuan pertanian senilai Rp40,95 triliun di Sumedang, Jawa Barat. Bantuan itu sebagai bentuk apresiasi pemerintah terhadap warga Jawa Barat, seperti Sumedang.

Bantuan itu diserahkan dalam acara Apresiasi dan Singkronisasi Program Kementerian Pertanian Tahun 2019 di Kantor Bupati dan Sekretariat Sumedang, di Jalan Prabu Gajah Agung, Rabu (27/3).

Bantuan pertanian tersebut terdiri dari benih pala, kakao, padi, jagung, sayuran, cabai, tumpang sari jagung kedelai, bibit mangga, durian, alat mesin pertanian, asuransi pertanian, dan bantuan alat uji tanah dan pupuk.

Selain itu, melalui kegiatan dan Program Santri Tani Milenial, Pengembangan Ternak Ruminansia Potong, Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL), Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat (PUPM), Lumbung Pangan Masyarakat (LPM) dan Program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (BEKERJA) berupa ayam berikut kandang, pakan dan obat-obatan selama enam bulan.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, juga memberikan tambahan bantuan bibit kelapa 24 ribu batang untuk 200 hektare dan bibit jagung untuk lima ribu hektare.

"Selama hampir lima tahun pemerintahan Jokowi-JK, disalurkan totalnya Rp1,3 triliun untuk sektor pertanian Sumedang, dan hari ini kami bawa Rp40,95 miliar. Kami datang membawa bukti, bukan janji," tegas Amran.

Amran mengatakan, pemerintah akan terus menggulirkan bantuan, jika masyarakat dan petani pun Sumedang bersatu dan tidak ikut menebar hoaks (berita palsu). Ia mengimbau agar warga kota Tahu lebih baik menyibukkan diri menanam benih unggul.

"Kita harus jaga persatuan, jangan sebar virus ketidakbaikan. Jangan susupi ketidakbaikan kepada generasi," tegas pria kelahiran Bone, Sulawesi Selatan itu.

Direktur Jenderal Hortikulrltura, Suwandi menambahkan Kabupaten Sumedang merupakan salah satu sentra hortikultura di Jawa Barat. Terdapat tananan sayuran 5.675 hektare, sawo 670 hektare, mangga 7.500 hektare,manggis 1.500 hektare, dan alpukat 3.200 hektare serta terdapat juga salak.

"Guna mendorong peningkatan produksi disalurkan bantuan 2019 ke Sumedang total Rp5,5 miliar untuk pengembangan bawang merah, bawang putih, cabai, paria, timun, terong, mangga 90 hektare, dan lainnya. Bahkan disiapkan untuk membuka pasar lelang sayuran, bangsal pasca panen dan sarananya," ungkap Suwandi.

Sementara, Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir mengatakan selama pemerintahan Jokowi-JK, bantuan sektor pertanian untuk Kabupaten Sumedang sangat besar. Ia mengapresiasi kinerja Pemerintahan Jokowi-JK dan bahkan mendoakan Menteri Mentan agar tetap menjadi menteri di pemerintahan mendatang.

"Saya haturkan terima kasih kepada Bapak Presiden Jokowi yang telah memberikan bantuan melalui Menteri Pertanian. Banyak bantuan yang kami dapatkan sebelumnya hingga saat ini, mulai dari benih, alat mesin pertanian, asuransi dan pendampingan. Bantuan ini sangat bermanfaat sehingga meningkatkan kesejahteraan petani," katanya.

TERKINI
Dasco Pastikan Daftar Kabinet Prabowo-Gibran yang Beredar Tidak Benar Dunia Alami Krisis Guru, Ini Saran PGRI ke Pemerintah Genjot Penjualan di China, Toyota Gandeng Tencent Toyota Kenalkan Dua Varian Mobil Listrik untuk Pasar China