Jum'at, 15/03/2019 09:34 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Saat Anda mencoba parfum, akan muncul wangi yg muncul saat pertama kali di gunakan, hingga wangi yang baru akan muncul setelah 30 menit pemakaian. Wangi inilah yang perlu kita perhatikan saat mencoba sebuah parfum.
Top Notes: reaksi pertama pada wewangian ini dibentuk oleh konsentrat lapisan atas. Keharumannya cenderung lebih keras dan cepat menguap.
Middle Notes: Middle Notes atau Heart Notes berada di antara top notes dan base notes dalam hal lamanya keharuman. Umumnya mengandung aroma bunga dan herbal seperti mawar dan lavender.
Base Note: merujuk kepada bahan yang paling keras dalam parfum. Base notes dan middle notes menciptakan tema aroma, tetapi Anda mungkin tidak mencium base notes sampai 30 menit setelah pemakaian awal. Musk adalah salah satu base notes yang popular.
Brand Manager Carven Liviana Oktora memberikan tips agar parfum yang Anda pakai tahan wanginya. Supaya awet wanginya menurut Liviana bisa disemprot ke titik-titik poin panas seperti di pergelangan tangan, belakang telinga, dan bahkan ada pula yang di belakang lutut.
"Lalu setelah disemprot jangan digosok-gosok tapi cukup ditepuk-tepuk saja, kalau bisa jangan dicampur dengan body lotion terlebih yang aromanya beda," ucap Libiana di acara peluncuran Carven Dans Ma Bulle di Jakarta, Rabu (13/3).
Bagi Anda yang sudah cenderung mencium wangi satu jenis parfum kelamaan akan merasa tidak merasakan wanginya lagi. "Bagi Anda yang sering beraktivitas sehari-hari bisa memilih aroma parfum yang light," ucapnya.
Nah Anda juga perlu mengetahui perbedaan wewangian agar bisa memilih yang cocok untuk kebutuhan Anda.
Body mist: Mulai ada alkohol, essentials sedikit di bawah 5 persen
Eau de toilet: Kadar essentials oils 10-14 persen
Eau de parfum: Bisa dipakai siang atau malah hari, essentials-nya lebih banyak bisa 14 persen
Ekstrak: Kadar essentialsnya di bawah 20 persen, lebih kuat wangi.
Keyword : Tips ParfumJenis Parfum