Jum'at, 08/02/2019 08:50 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Amerika Serikat menjatuhkan sanksi pada seorang pengusaha Turki karena melanggar sanksi AS terhadap Iran pada Kamis (07/02) waktu setempat.
Dilansir The National, Evren Kayakiran, 39, adalah direktur pelaksana pada 2013-2015 dari sebuah perusahaan Turki yang mendistribusikan produk-produk kontrol gerak.
Dikatakan perusahaan Turki, Elsim, telah diakuisisi oleh sebuah perusahaan AS, Kollmorgen Corp, pada 2013, membuatnya tunduk pada sanksi AS terhadap Iran.
"Elsim melanggar sanksi AS dengan mengirim karyawan ke Iran dengan kedok bahwa mereka sedang berlibur di sana," kata Departemen Keuangan.
Tampil Glamor dengan Rambut Pirang, Billie Eilish Merasa Bukan Jati Dirinya
Tampil Glamor dengan Rambut Pirang, Billie Eilish Merasa Bukan Jati Dirinya
Menteri Luar Negeri Iran Meremehkan Tetapi Tetap Selidiki Serangan Pesawat Tak Berawak
Kollmorgen, yang melaporkan pelanggaran, mencapai penyelesaian $ 13.381 dengan Kantor Departemen Pengendalian Aset Asing (OFAC) Departemen Keuangan.
"Departemen keuangan sedang memberi sanksi kepada Kayakiran tidak hanya karena pelanggaran yang disengaja atas sanksi AS terhadap Iran, tetapi juga karena mengarahkan staf untuk melakukan dan menutupi tindakan ilegal ini," kata Sigal Mandelker, wakil menteri terorisme dan intelijen keuangan.
"Ini adalah pertama kalinya OFAC menunjuk seseorang sebagai Evader Sanksi Asing saat menyelesaikan masalah penegakan hukum, dan merupakan perubahan nyata tentang bagaimana kita akan melawan tindakan penipuan ini," lanjut Mandelker.
"Tindakan ini adalah peringatan yang jelas bahwa siapa pun yang berada dalam posisi pengawas atau manajerial yang mengarahkan staf untuk memberikan layanan, memalsukan catatan, melakukan penipuan, atau menghalangi penyelidikan atas pelanggaran sanksi, akan menimbulkan risiko pribadi yang serius."
Perusahaan dan individu AS dilarang berurusan dengan Kayakiran dan lembaga keuangan AS tidak diizinkan menerima pembayaran yang melibatkannya.
Keyword : Pengusaha Turki Iran Sanksi AS