Pembelian Saham SoftBank Alami Peningkatan

Kamis, 07/02/2019 13:15 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Saham konglomerat teknologi Jepang Softbank melonjak hampir 17% setelah kepala eksekutifnya Masayoshi Son meluncurkan pembelian kembali saham senilai $ 5,5 miliar atau Rp76,950 Triliun.

Son mengatakan pembelian kembali akan menopang harga saham perusahaan, yang dia anggap undervalued kronis. "Softbank memiliki saham di banyak perusahaan teknologi melalui Vision Fund-nya," katanya dilansir BBC.

Son mengatakan ketika investasi ini dihitung dengan benar, Softbank bernilai jauh lebih dari nilai pasar saat ini. Ia pun mengumumkan pembelian kembali saham selama briefing pendapatan pada Rabu (06/02).

Pengusahan ternama Jepang itu menggambarkan saham perusahaan sebelumnya terlalu murah. "Softbank akan membayar pembelian kembali dengan hasil dari mengambang pasar saham dari bisnis telekomunikasi domestiknya," katanya.

Pada Rabu, perusahaan juga melaporkan lonjakan 60% dalam laba operasi kuartal ketiga, terangkat oleh meningkatnya penilaian investasi teknologinya.

Melalui Vision Fund, Softbank memiliki saham di sejumlah perusahaan perjalanan seperti Uber, Grab dan Didi Chuxing. Selain itu, Softbank juga memilki perusahaan Slack, WeWork dan ARM desainer chip.

Namun, perusahaan menjual sahamnya di pembuat chip AS Nvidia setelah lemahnya permintaan untuk chip game mendorong nilai sahamnya turun 50%.

Saham Softbank mencapai level tertinggi pada bulan September tetapi jatuh di tengah kekhawatiran tentang ikatan keuangannya dengan Arab Saudi setelah pembunuhan jurnalis Saudi Jamal Khashoggi.

Arab Saudi adalah investor utama dalam Dana Visi Softbank, yang bernilai sekitar $ 100 miliar.

TERKINI
Dasco Pastikan Daftar Kabinet Prabowo-Gibran yang Beredar Tidak Benar Dunia Alami Krisis Guru, Ini Saran PGRI ke Pemerintah Genjot Penjualan di China, Toyota Gandeng Tencent Toyota Kenalkan Dua Varian Mobil Listrik untuk Pasar China