Iran Sebut AS Pindahkan ISIS ke Afghanistan

Rabu, 06/02/2019 20:18 WIB

Tehran, Jurnas.com - Intelijen Amerika Serikat (AS) dikabarkan sedang menyusun agenda untuk memindahkan kelompok organisasi Islamic State Iraq and Syria (ISIS) ke Afghanistan.

"Pihak kami memiliki informasi tentang agenda intelijen AS itu," ungkap Penasihat pertahanan Pemimpin Agung Iran, Mayor Jenderal Yahya Rahim Safawi dalam peringatan revolusi Iran di Universitas Teheran.

Safawi mengklaim bahwa organisasi ISIS didukung AS, Inggris, Israel dan beberapa negara Arab. "Seratus ribu militan ISIS (Daes, Red) hasil konspirasi Amerika, Zionis dan beberapa negara Arab telah menghantui Suriah dan Irak," ujar Safawi.

Setelah itu, lanjut Safawi, mereka ingin mengirim para teroris ke Iran untuk mendirikan `Kekhalifahan Khorasan` dan mereka pun telah menunjuk seorang pemimpin untuk proyek tersebut.

"Kami memiliki intelijen yang pasti bahwa Amerika saat ini memindahkan teroris ISIS ke Afghanistan," ungkap kantor berita mahasiswa Iran, ISNA.

Pada pernyataannya minggu lalu, Ali Khamenei menuding AS berada di balik serangan-serangan yang menewaskan ratusan orang di Afghanistan selama bulan lalu. (Anadolu)

TERKINI
Selalu Spektakuler, Zendaya Masih Bingung Pakai Gaun Apa di Met Gala 2024 Pendapatannya Jauh Beda dengan Taylor Swift, Travis Kelce Disebut Miskin Emily Blunt Puji Taylor Swift Bisa Membangkitkan Kepercayaan Diri Putri Sulungnya Suka Berkencan dengan `Berondong`, Cher Ungkap Pria Seusianya Sudah Banyak yang Mati