Rabu, 23/01/2019 11:50 WIB
Jakarta - Sempat hilang kontak selama 16 tahun, Pekerja Migran Indonesia Farrohah Binti Husen akhirnya bisa berkumpul kembali dengan kekuarganya di Sampang, Madura, Jawa Timur.
Bak pelangi yang menghiasi langit berembun terkena matahari, senyum bahagia terlihat mempesona dari wanita yang sudah lupa bahasa Indonesia ini. Kebahagiaan itu sudah terlihat sejak memasuki ruang tunggu keberangkatan bandara King Abdul Aziz, Jeddah menuju ke Indonesia.
Seperti dituturkan aktifis buruh migran Indonesia Ahyar, Farrorah bertolak dari Arab Saudi menuju Indonesia pukul 21:00 waktu setempat, menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomer penerbangan GA.0985. Pesawat transit dulu di Banda Aceh sebelum tiba di bandara Juanda Surabaya pada pukul 14:00 wib.
Kisah hidup berliku Farrohah ini bermula pada Februari 2000. Ketika wanita kelahiran Patarongan, Madura itu mengadu nasib ke Arab Saudi sebagai pembantu rumah tangga melalui PJTKI Bina Setia, Batu Sari II, Kramatjati Jakarta dengan nama majikan Abu Turki di Kota Taef.
DPR Dukung Strategi Mitigasi Kemenag Wujudkan Haji Ramah Lansia di 2024
RI-Saudi Cek Kesiapan Layanan Fast Track di Surabaya dan Solo
Anggota DPR: Perlu Ada Perubahan Regulasi untuk Akomodir Umrah Backpacker
Tak ada kabar berita setelah itu. Berhahun-tahun lamanya keluarga Farrohah di Jawa Timur berupaya mencari informasi keberadaan Farorah. Tetapi tidak membuahkan hasil. Bahkan pada 2002 keluarga sempat mengadakan selamatan karena mengagapnya telah meninggal dunia. Namun tetap berharap akan dapat bertemu kembali.
Secercah harapan baru muncul, ketika tanpa sengaja salah satu Tenaga Kerja Indonesia di Kota Jeddah bertemu seorang warga arab yang masih memiliki hubungan keluarga dengan majikan TKI.
Saat itu warga Saudi tersebut menyodorkan secarik kertas dalam bahasa Indonesia dan menceritakan, bahwa dirinya mendapatkan kertas itu dari seorang pembantu yang bekerja di rumahnya.
Dalam tulisan itu, tertera alamat seseorang di Indonesia, yang ternyata adalah alamat daerah asal Arifin sang TKI. Saat itu juga Arifin menghubungi pembantu yang dimaksud, pembicaraan mengarah pada sosok Farorah yang selama 16 tahun dicari oleh keluarga.
Tepatnya Jum`at (21/12/18) Arifin dan Farorah juga majikannya bertemu untuk pertama kalinya di Amer Fawaz Jeddah.
Keyword : Arab SaudiTKIMenghilang