Pesawat Iran Dilarang Masuk Jerman

Senin, 21/01/2019 19:42 WIB

Berlin – Jerman mencabut izin maskapai penerbangan Iran Mahan Air karena mengangkut peralatan dan personil militer ke Suriah dan zona perang Timur Tengah lainnya.

Pencabutan izin tersebut juga dikarenakan tekanan berat dari Amerika Serikat (AS) agar Berlin segera mengambil tindakan.

Dikutip dari Reuters pada Senin (21/1), AS sudah terlebih dahulu menjatuhkan sanksi pada Mahan Air pada 2011 silam. Dikatakan maskapai tersebut memberikan dukungan keuangan untuk Garda Revolusi Islam Iran. Karena itu sekutu mendesak supaya Eropa menempuh kebijakan serupa.

“Larangan akan segera berlaku,” demikian keterangan juru bicara Kementerian Luar Negeri Jerman.

Menurut keterangan seorang sumber, pencabutan izin bukan sinyal bahwa Jerman akan memberlakukan sanksi yang lebih luas terhadap Iran.

Mengomentari kabar ini, Duta Besar AS untuk Jerman, Richard Grenell menyambut langkah Jerman. Dia menyebut maskapai itu telah mendanai kegiatan terorisme Iran.

Mahan Air telah menerbangkan terorirs, senjata, peralatan, dan dana ke lokasi internasional untuk mendukung kelompok proksi teroris Iran,” jelas Grenell.

Mahan Air didirikan pada 1992 silam sebagai maskapai penerbangan swasta pertama Iran. Perusahaan tersebut memiliki armada pesawat terbesar di negara tersebut, dan penerbangan ke sejumlah negara Eropa, termasuk Prancis, Italia, Spanyol, dan Yunani.

TERKINI
Masih Seksi di Usia 61 Tahun, Demi Moore Dipuji Putrinya Rumer Wilis Perselisihan Hukum antara Jamie Spears dan Britney Spears Terus Berlanjut Presiden Joe Biden Beri Penghargaan Bergengsi untuk Michelle Yeoh Jewel Tampilkan Karya Seni dalam Balutan Gaun Perak Iris van Herpen