Jum'at, 28/12/2018 20:17 WIB
Italia - Menyusul fans Inter meneriakkan suara monyet kepada bek Napoli Kalidou Koulibaly, kini Inter Milan, yang harus menerima akibatnya. Dua pertandingan ke depan klub itu akan bermain tanpa penonton.
Pada Rabu sebelumnya, dalam pertandingan di Stadion San Siro antara Inter dan Napoli, beberapa penggemar Inter mengarahkan suara monyet ke Koulibaly.
Setelah pertandingan, pelatih Napoli, Carlo Ancelotti, mengatakan, telah beberapa kali meminta agar pertandingan dihentikan karena pelecehan rasis dan mengancam akan memboikot pertandingan jika sikap tak mengenakan itu dilanjutkan.
Selang sehari setelah kejadian itu, bintang Juventus, Cristiano Ronaldo, turun tangan untuk mendukung sesama pesepakbola dalam menghadapi pelecehan rasisme.
Komisi III Tinjau Kinerja Penanganan Kasus Anggaran Mitra Kerja di Lampung
Kolabs di Lagu `Florida!!!`, Florence Welch Puji Taylor Swift Membumi di Tengah Ketenarannya
Kalah Telak dari Oposisi, Presiden Korea Selatan Diserukan Ubah Gaya Kepemimpinannya
Lewat akun instagramnya, Ronaldo memposting foto dengan pesan dalam bahasa Italia: "Pendidikan dan hormat diperlukan di dunia dan di sepakbola. Tidak untuk rasisme dan segala bentuk penghinaan dan diskriminasi."
Di hari yang sama, akun Inter juga mengunggah tulisan lewat Instagram-nya,"Bersama dengan kota ini, kami selalu berjuang untuk membantu menciptakan masa depan yang bebas dari diskriminasi."
"Kami berkomitmen untuk mempromosikan nilai-nilai ini di mana pun kami beroperasi dan mereka selalu menjadi sumber kebanggaan bagi Klub. Mereka yang tidak memahami sejarah ini, sejarah kami, tidak berdiri bersama kami," sambungnya.