Rabu, 26/12/2018 08:38 WIB
Washington – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan penutupan kantor pemerintah federal akan berlangsung, sampai permintaannya membangun tembok di perbatasan AS-Meksiko terpenuhi.
Seperti diketahui, sebagian kantor pemerintah federal ditutup pada Sabtu lalu, dan belum ada tanda-tanda upaya nyata untuk dibuka kembali oleh Trump, menyusul kebuntuan politik perihal dinding perbatasan.
“Saya tidak bisa memberi tahu Anda kapan pemerintah akan dibuka,” ujar Trump setelah konferensi pers Hari Natal pada Selasa (25/12) atau Rabu waktu setempat.
“Saya bisa memberi tahu Anda bahwa itu (kantor pemerintah) tidak akan dibuka sampai kita memiliki tembok, pagar, apapun yang mereka suka menyebutnya. Saya akan menyebutnya apapun yang mereka inginkan, tetapi semuanya tetap sama. Itu merupakn penghalang dari orang-orang yang berdatangan ke negara ini, dari narkoba,” tegasnya.
Kasus Subversi Pemilu Trump Terhenti, Permasalahan Hukum Sekutunya Meningkat
Trump Habiskan Banyak Uang untuk Biaya Hukum; Biden Pimpin Penggalangan Dana
AS Sebut Tidak akan Terlibat Perang dalam Konflik Bersenjata Iran-Israel
Trump juga menegaskan bahwa selama dana tembok perbatasan tak dipenuhi, maka selama itu pula kantor pemerintahan federal tidak akan dibuka.
Dilansir dari Reuters, pembangunan tembok perbatasan merupakan salah satu janji kampanye Trump yang paling digembor-gemborkan. Akan tetapi program ini sangat ditentang oleh oposisi, Partai Demokrat.