Senin, 24/12/2018 08:10 WIB
Washington – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menunjuk Patrick Shanahan sebagai Menteri Pertahanan AS sementara, menggantikan Jim Mattis yang mengundurkan diri setelah Trump memutuskan untuk menarik pasukan dari Suriah.
“Saya senang mengumumkan bahwa Wakil Sekretaris Pertahanan kami yang sangat berbakat, Patrick Shanahan akan memangku jabatan Penjabat Menteri Pertahanan mulai 1 Januari 2019,” kata Trump di akun Twitternya pada Minggu (23/12).
“Patrick memiliki daftar pencapaian yang panjang, baik sebagai deputi maupun di Boeing. Dia hebat,” imbuhnya.
Dilansir dari AFP, Mattis (68) rencananya akan meninggalkan Kantor Pertahanan AS pada akhir Februari, untuk memuluskan transisi kepada pemimpin militer berikutnya.
Satu Senior STIP Jakarta Resmi Jadi Tersangka Kematian Mahasiswa Taruna
Diduga Lalai Lindungi Siswanya, Kinderfield Primary Simprug Dilaporkan ke Polda Metro
Terinspirasi Lagu Taylor Swift di TTPD, Charlie Puth Segera Rilis Single `Hero`
Namun pemberitaan terkait pengunduran diri Mattis membuat sang presiden kecewa, lalu mempercepat proses pergantian.
“Karena Anda memiliki hak untuk memiliki menteri pertahanan yang pandangannya lebih selaras dengan pandangan Anda, maka aku yakin bahwa tepat bagiku untuk mundur dari posisiku,” tulis Mattis beberapa waktu lalu.
Shanahan menghabiskan lebih dari tiga dekade bekerja dengan raksasa pesawat Boeing, termasuk sebagai wakil presiden dan manajer umum Sistem Pertahanan Rudal Boeing, sebelum akhirnya pindah ke Pentagon sebagai wakil Menteri Pertahanan AS pada 2017.