Tsunami Selat Sunda: 168 Orang Meninggal dan 745 Terluka

Minggu, 23/12/2018 14:32 WIB

Jakarta - Korban tsunami yang menerjang pantai di Selat Sunda, khususya di daerah Pandenglang, Lampung Selatan dan Serang terus bertambah. Hingga siang ini, korban gempa tercatat mencapai 168 orang meninggal dunia.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, hingga siang ini, 168 orang meninggal dunia, sebanyak 745 orang terluka dan 30 orang lainnya hilang. Korban meninggal paling banyak di Pandeglang.

"Hingga Minggu, 23 Desember 2018, pukul 13.00 WIB, total jumlah korban meninggal 168 orang meninggal dunia," kata Sutopo, saat jumpa pers, Minggu, 23/12).

Selain korban jiwa, dampak tsunami yang menerjang pantai di Selat Sunda, khususya di daerah Pandenglang, Lampung Selatan dan Serang juga mengakibatkan sejumlah hotel dan rumah roboh.

Meski demikian, hingga saat ini belum diketahui berapa kerugian dan korban jiwa secara keseluruhan akibat tsunami di selat Sunda tersebut.

TERKINI
Dikepung Drone dan Polisi, Pemerintah AS Bungkam Aksi Mahasiswa Pro-Palestina Tersangka Gembong Kejahatan Dunia Maya asal Rusia Hadapi Persidangan di California Protes Mahasiswa anti-Perang di AS dan Penggerebekan Polisi Kacaukan Rencana Kelulusan Rusia Masukkan Presiden Zelenskiy dari Ukraina Dalam Daftar Orang yang Dicari