Mantan Presiden Armenia ditahan

Sabtu, 08/12/2018 18:21 WIB

Ankara - Mantan Presiden Armenia, Robert Kocharyan  ditangkap atas keterkaitannya dengan demonstrasi yang memakan korban jiwa di negara itu pada 2008 lalu. Penangkapan itu  berdasarkan keputusan Pengadilan Armenia, Jumat.

Pengadilan memutuskan bahwa Kocharyan ditangkap karena keterlibatannya dalam demonstrasi mematikan yang mengakibatkan 10 orang meninggal dunia pada 2008. Kantor berita Rusia TASS melaporkan bahwa politisi berusia 64 tahun itu kini ditahan.

“Robert Kocharyan ditangkap atas putusan pengadilan. Sejauh yang saya tahu, dia ditahan di lembaga pemasyarakatan Yerevan-Center,” ujar Kepala Keamanan Nasional Armenia, Artur Vanetsyan dikutip dari TASS yang dilansir Anadolu

Tim Investigasi Khusus Armenia menggugat ke pengadilan, menuduh Kocharyan, yang menjabat sebagai presiden sejak 1998 hingga 2008, menjungkirbalikkan sistem konstitusional di negara tersebut. Kocharyan membantah tuduhan itu.

Pada Juli, pengadilan di Yerevan memutuskan menangkap Kocharyan. Namun dia dibebaskan dengan jaminan. Sepuluh orang, termasuk dua di antaranya petugas polisi, tewas dalam demonstrasi yang terjadi pada 1 Maret 2008 lalu setelah pemilihan presiden.

TERKINI
Jessica Alba Jadi Komando Pasukan Khusus di Trigger Warning Tinggalkan Dunia Modeling, Bella Hadid Ungkap tak Perlu Pasang Wajah Palsu Pangeran William Beri Kabar Terbaru tentang Kesehatan Kate Middleton Hati-hati, Meski Marah Cuma 8 Menit Bisa Berisiko Kena Serangan Jantung