Menaker Hanif: Tak Perlu Takut Hadapi Revolusi Industri 4.0

Jum'at, 16/11/2018 09:02 WIB

Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) M Hanif Dhakiri meminta masyarakat tidak perlu takut dengan revolusi industri 4.0. Pasalnya, mulai revolusi industri pertama hingga ketiga, manusia tetap bisa bertahan.

"Kita tidak perlu takut dengan revolusi industri generasi keempat. Yang penting, kita semua bisa menyesuaikan diri, termasuk juga dunia industri," kata Hanif saat menghadiri Diskusi Tempo Economic Briefing bertajuk "Meningkatkan Daya Saing Indonesia Dengan Revolusi Industri 4.0" di Jakarta, Kamis (15/11).

Hanif mengatakan pemerintah telah menyiapkan tiga strategi transformasi bagi industri dalam menghadapi revolusi industri keempat. "Pertama Industry Transformation Strategy. Strategi ini bertujuan agar industri tidak mengalami industries shock maupun manpower shock karena adanya perubahan model bisnis," tutur Hanif.

Kedua adalah Future Jobs. Seiring perkembangan model bisnis, kata Hanif, ada beberapa pekerjaan yang akan hilang, namun di sisi lain juga akan lahir jenis-jenis pekerjaan baru.

"Yang ketiga adalah Manpower planning. Dengan adanya perubahan jenis pekerjaan, maka skill yang dibutuhkan juga akan berubah. Sehingga harus ada pemetaan terkait skill apa yang akan dibutuhkan dan tidak dibutuhkan lagi," ucap Hanif.

Menurut Hanif, ketiga cara tersebut merupakan cara Pemerintah RI untuk menyiapkan masyarakat dalam menghadapi revolusi industri 4.0, dimana persaingan ekonomi akan semakin ketat.

TERKINI
KPU Tak Hadir Sidang Sengketa Pileg, Hakim MK Ngamuk Aksi Demo Mahasiswa di AS Tanda Kesadaran Global Israel Negara Penjajah Nurul Ghufron Tak Hadir, Dewas KPK Terpaksa Tunda Sidang Etik Komisi IV Dorong Pariwisata di NTT Harus Didukung Sektor Pertanian, Perikanan, dan Peternakan