Selasa, 13/11/2018 15:56 WIB
Tehran - Wakil kepala perusahaan Kereta Api Iran, Mazyar Yazdani mengatakan, Presiden Iran, Hassan Rouhani telah memerintahkan untuk mulai membangun jalur kereta api dari pelabuhan Iran Shalamcheh ke kota Basra di Irak.
Yazdani menjelaskan bahwa jalur kereta api Shalamcheh-Basra sepanjang 32 kilometer dan akan menelan biaya sekitar 2200 miliar riyal, menurut kantor berita Iran Fars.
Menurut pejabat Iran, Teheran akan membangun jalur kereta api di Iran dan Irak dan memberikannya sebagai hadiah ke Irak tetapi pihak Irak harus menutupi biaya konstruksi kemudian.
Menurut Yazdani setelah proyek selesai, akan ada jalur kereta antara Iran, Irak dan Suriah yang meluas ke pelabuhan Latakia di Laut Mediterania.
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina untuk Ganggu Pasokan Senjata AS
KPK Panggil Ketua Demokrat Sumut Terkait Suap DJKA
KPK Panggil 5 ASN Kemenhub Terkait Suap DJKA
Iran telah berusaha melawan dampak sanksi yang dijatuhkan pemerintah Amerika Serikat (AS) sejak Senin (5/11) dengan mengandalkan jaringan hubungan regional, terutama di Irak dan Suriah.