Kamis, 18/10/2018 11:38 WIB
Moskow - Ledakan bom dan serangan bersenjata yang terjadi di Perguruan Tinggi di Crimea, Moskow telah menewaskan 18 orang dan dikabarkan oleh pejabat setempat, 47 orang lainnya menderita luka-luka.
Komite Investigasi Rusia menyampaikan, ledakan tersebut disebabkan oleh bom tangan fragmentasi. Dan pelaku penyerangan tersebut adalah Vladislav Roslyakov, seorang mahasiswa berusia 18 tahun berasal dari kota Kerch, Crimea.
Ukraina Mundur dari Tiga Desa di Timur, Zelenskiy Memohon Bantuan Senjata
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina untuk Ganggu Pasokan Senjata AS
Kepala KGB Belarusia Picu Ketakutan akan Serangan Udara, Kyiv Evakuasi Dua Rumah Sakit