Rabu, 26/09/2018 19:20 WIB
Hong Kong - Risa Maharani, siswa lulusanSMK NU Banat tahun 2017 yang berhasil menjuarai Zoya Modest Young Designer Competition (MYDC) persembahan Muslim Fashion Festival Indonesia (Muffest 2018), mendapat kesempatan untuk menampilkan karya di pameran dagang skalainternasional, Centre Stage-Asia`s Fashion Spotlight 2018 di Hong Kong.
Prestasi tersebut membuktikan karya siswa SMK dapat diperhitungkan dalam ranah fashion nasional, bahkan internasional.
Risa mengatakan kesempatan untuk mengikuti pameran ini dipastikan menjadi pengalaman sangat berharga baginya yang mulai menggeluti bisnis ready to wear yang penuhtantangan.
"Saya belajar seluk-beluk mempersiapkan koleksi ready to wear yang mengarah ke B2B, mempelajari selera pasar luar negeri, dan mengetahui apakah koleksi yang saya buat bisa diterima oleh buyer internasional," ucapnya.
`Sleeping Beauties: Reawakening Fashion` Jadi Tema Met Gala 2024, Apa Maknanya?
Sederet Selebriti Gelar Afterparty Met Gala 2024, Usher hingga Beyonce!
Jewel Tampilkan Karya Seni dalam Balutan Gaun Perak Iris van Herpen
Ternyata, lanjut Risa loleksi yang dibawa mendapat apresiasi positif dari buyer-buyer yang mengunjungi stand pamerannya. "Sambutan positif tersebut memberi semangat bagi saya sebagai desainer yang masih baru di industri ini," ungkapnya.
Terinspirasi oleh kata ikatten yang berarti mengikat yang diperkenalkan di Eropa pada tahun 1980an oleh Prof. A.R Hein, Risa mengangkat tema IKATTEN. Ia menuangkan tema tersebut dalam konsep urban style yang menonjolkan permainan warna dan teknik manipulasi bahan sehingga menghasilkan rancangan yang berkarakter kuat.
Centre Stage-Asia`s Fashion Spotlight merupakan pameran dagang skala internasional berbasis B2B (business to business) yang diikuti peserta lebih dari 22 negara dan dihadiri oleh buyerdari 1.100 perusahaan asal 25 negara meliputi benua Asia, Eropa, dan Amerika.
Dengan mengusung tema “Tomorrow Lab”, Centre Stage-Asia`s Fashion Spotlight 2018 digelar padaa wal September 2018 di Hong Kong Convention and Exhibition Centre, Hong Kong, yang terbagi menjadi tiga tema zona pameran, yaitu Allure, Iconic, dan Metro.
Untuk mengikuti Centre Stage-Asia`s Fashion Spotlight 2018, desainer muda berusia 20 tahun ini membuat koleksi ready to wear yang merupakan debutnya memakai label yang diambil darii namanya sendiri: Risa Maharani.
Berpartisipasi dalam Stage-Asia`s Fashion Spotlight 2018 mendukung langkah Risa untukmenekuniindustri fashion dalam negeri sekaligus merambah pasar global.
SMK NU Banat merupakan salah satudari 16 SMK yang dibina oleh Bakti Pendidikan Djarum Foundation. SMK NU Banat terpilih sebagai sekolah rujukan SMK bidang Tata Busana di seluruh Indonesia.