Proyek PUPR Bikin Bupati Labuhanbatu Hadapi KPK

Rabu, 18/07/2018 05:08 WIB

Jakarta - Selain mengamankan Bupati Labuhanbatu, Pangonal Harahap dan empat orang lainnya, tim Satgas KPK mengamankan uang ratusan juta dalam operasi tangkap tangan (OTT), Selasa (17/7/2018). Uang itu diduga suap dari pihak swasta kepada Bupati asal PDIP tersebut.

"Dari kegiatan ini tim KPK sejauh ini sudah mengamankan bukti-bukti transaksi dengan nilai sekitar ratusan juta rupiah," ucap Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, di kantornya, Jakarta, Selasa malam.

Diduga transaksi suap ini berkaitan dengan proyek di Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Pemkab Labuhanbatu. Meski demikian Febri belum dapat merinci lebih lanjut mengenai hal tersebut.

‎Ada dugaan penerimaan yang terkait dengan proyek di Labuhanbatu, tentu nanti kita akan identifikasi lebih jauh. Kami sedang dalami proyek-proyek  yang terkait dengan di Dinas PUPR. Kami duga hadiah atau uang tersebut diberikan terkait dengan proyek yang dianggarkan di Dinas PUPR setempat," ungkap Febri.

Tim Satgas KPK menangkap ‎Bupati Pangonal dan ajudannya di Bandara Soekarno-Hatta. Sedangkan tiga orang lainnya yang merupakan pihak swasta ditangkap di wilayah Labuhanbatu.

Pangonal dan ajudannya saat ini sedang diperiksa intensif di Gedung KPK, Jakarta. Sedangkan tiga orang pihak swasta diperiksa di Mapolres Labuhanbatu.

"Ada waktu 1x24 jam sebelum penentuan status hukum pihak-pihak yang diamankan," tandas Febri.‎

TERKINI
Richie Sambora Harus Berlutut ke Jon Bon Jovi agar Livin` on a Prayer Dimasukkan ke Album Lagi Bucin, Dua Lipa Peluk Mesra Callum Turner di Jalanan Berkarier Sejak Muda, Anne Hathaway Sering Alami Stres Kronis Gara-gara Tuntutan Pelecehan Seksual, Lady Gaga Batalkan Pesta Lajang Adiknya