Jelang Laga Final, Prancis Siagakan Personel Polisi

Jum'at, 13/07/2018 21:20 WIB

Paris – Pemerintah Prancis akan mengerahkan 110.000 personel polisi dan pasukan keamanan untuk mengamankan sejumlah jalanan Prancis, jelang laga final Piala Dunia 2018 antara Prancis kontra Kroasia, yang berlangsung Minggu (15/7) malam.

Antisipasi itu dilakukan mengingat Prancis selama beberapa tahun terakhir kerap menjadi target para kelompok ekstrimis. Sejak Januari 2015, total sudah 246 nyawa melayang.

“Semuanya dilakukan agar Prancis dapat menjalani momen-momen meriah ini dengan damai, meski ancaman teroris tetap pada tingkat tinggi,” kata Menteri Dalam Negeri Gerard Collomb dilansir dari AFP pada Jumat (13/7).

Di Paris dan daerah pinggiran, lanjut Gerrard, pihak keamanan telah menyiapkan 12.000 personel di akhir pekan, dengan tambahan 3.000 tenaga medis darurat.

“Tujuannya untuk menjamin momen ini berjalan lancar, dan bahwa pesta tidak dibayang-bayangi oleh tragedi sebelumnya,” terang Kepala Kepolisian Paris Michel Delpuech dalam kesempatan berbeda.

Delpuech mengatakan, polisi tidak pernah disiagakan semasif ini sebelum serentetan serangan teroris di negara tersebut. Pada 12 Juli 1998, ketika Prancis merebut titel final Piala Dunia, 1,5 juta penggemar bereuforia di Champs Elysees tanpa ada kekhawatiran apapun.

TERKINI
`Sleeping Beauties: Reawakening Fashion` Jadi Tema Met Gala 2024, Apa Maknanya? Madonna Pecahkan Rekor Gelar Pesta Dansa yang Dihadiri 1,6 Juta Penggemar Sederet Selebriti Gelar Afterparty Met Gala 2024, Usher hingga Beyonce! Kini Bertubuh Langsing, Kelly Osbourne Bantah Pakai Ozempic