Senin, 25/06/2018 09:55 WIB
Washington - Presiden Donald Trump menghimbau agar orang-orang yang tidak terdaftar masuk ke Amerika Serikat (AS) harus segera dideportasi tanpa proses hukum apa pun.
Pernyataan Trump itu menyusul ribuan anak migran menunggu untuk dipersatukan kembali dengan orang tua mereka setelah presiden sayap kanan menandatangani sebuah perintah eksekutif yang mengakhiri kebijakan pemerintahannya untuk memisahkan keluarga di perbatasan.
"Kami tidak akan mengizinkan semua orang ini untuk menyerang negara kami," tulis Trump di akun Twitter pada Senin (25/6), menegaskan kembali sikap kerasnya pada imigrasi.
"Ketika seseorang masuk, kita harus segera, tanpa hakim atau kasus pengadilan, membawa mereka kembali dari tempat mereka datang," sambungnya.
Kasus Subversi Pemilu Trump Terhenti, Permasalahan Hukum Sekutunya Meningkat
Trump Habiskan Banyak Uang untuk Biaya Hukum; Biden Pimpin Penggalangan Dana
AS Sebut Tidak akan Terlibat Perang dalam Konflik Bersenjata Iran-Israel
"Sistem kami adalah ejekan terhadap kebijakan imigrasi yang baik dan hukum dan ketertiban. Sebagian besar anak-anak datang tanpa orang tua," katanya, seraya menambahkan bahwa imigrasi harus didasarkan pada prestasi.
Sebagai tanggapan, Omar Jadwat, direktur Proyek Hak Asasi Manusia Kebebasan Sipil Amerika, menyebut saran Trump "ilegal dan tidak konstitusional".
"Setiap pejabat yang telah bersumpah untuk menegakkan konstitusi dan undang-undang harus mengingkari dengan tegas," katanya dikutip dari Al Jazeera.
Keyword : Donald Trump Amerika Serikat imigran