Begini Penampakan Kue Lokal Khas Lebaran di Palestina

Jum'at, 15/06/2018 10:12 WIB

Yerusalem – Namanya adalah Ma’amoul, yakni pastri shortbread yang diisi dengna kurma, pistachio, kenari, atau isian lainnya seperti kacang almond dan ara. Kue ini menjadi penampakan paling khas di Palestina saat perayaan lebaran.

Dihimpun dari berbagai sumber, Ma’amoul berbentuk pipih atau kubah. Dibuat dengan kreasi tangan, kue itu diberi kayu khusus, dan kadang pula dibuat dengan bentuk gulungan kurma.

Tak hanya di Palestina, Ma’amoul juga sangat pouler di Yordania, Suriah, Lebanon, dan negara-negara Levantine lainnya. Bahkan di negara-negara Teluk Persia, Ma’amul dikemas menjadi versi komersil.

Ma’amoul bukan cuma dikonsumsi oleh para Muslim saat Idul Fitri maupun Idul Adha. Beberapa pemeluk agama lain juga sangat menyukai kue ini untuk perayaan ibadah mereka.

Dalam Kristen Arab, kue Ma’amoul disantap sebelum Paskah, Minggu Paskah, dan Epifani. Dalam tradisi Kristen Arab dan Yunani, kue itu dibentuk menjadi cincin untuk melambangkan mahkota Yesus.

Sementara dalam tradisi Yahudi Mesir, Lebanon, dan Suriah, Ma’amoul dengan isian kacang kerap disantap pada Hari Raya Purim. Sedangkan Ma’amoul dengan isian kurma dimakan saat Hari Raya Rosh Hashanah dan Hanukkah.

TERKINI
Richie Sambora Harus Berlutut ke Jon Bon Jovi agar Livin` on a Prayer Dimasukkan ke Album Lagi Bucin, Dua Lipa Peluk Mesra Callum Turner di Jalanan Berkarier Sejak Muda, Anne Hathaway Sering Alami Stres Kronis Gara-gara Tuntutan Pelecehan Seksual, Lady Gaga Batalkan Pesta Lajang Adiknya