PM Spanyol Mengundurkan Diri Terkait Skandal

Sabtu, 02/06/2018 05:35 WIB

Jakarta - Partai Rakyat Spanyol yang berakhirnya dinyatakan mosi tidak percaya parlemen terkait skandal korupsi, berujung juga dengan mundurnya Mariano Rajoy sebagai  Perdana Menteri yang digantikan oleh pemimpin Partai Sosialis, Pedro Sanchez.

Pengunduran dirinya disampaikan dihadapan anggota parlemen. "Saya merasa terhormat pergi dengan Spanyol dalam kondisi lebih baik dari saat saya mendirikannya." Pria berusia 63 tahun itu memimpin Spanyol sejak 2011, saat dilanda resesi," ujarnya.

"Saya sadar akan tanggung jawab yang saya pikul, momen politik yang kompleks yang akan dilalui negara kita dan saya akan menerimanya dengan segala kerendahan hati dan dedikasi," kata Sanchez, 46 tahun, disambut tepuk tangan meriah dari semua anggota Parlemen, seperti dilansir kantor berita Reuters, Jumat (1/6).

Mosi tidak percaya diprakarsai oposisi Partai Pekerja Sosialis dan didukung partai lainnya.  Pemungutan suara memutuskan,  180 yang mendukung pemecatan Rajoy, 169 menolak dan satu abstain.

Sebelumnya, Rajoy menolak mundur dan membela partainya dalam skandal korupsi yang kini terbukti mampu menjungkalkannya. Skandal korupsi yang dikenal degan Gurtel itu, mencuat pada Januari 2013. Surat kabar El Pais menerbitkan dokumen yang diduga menunjukkan sumbangan rahasia dan pembayaran kepada anggota Partai Rakyat.

TERKINI
Baru Hadir Pertama Kali di Met Gala 2024, Bintang Baywatch Pamela Anderson Tampil Polos Met Gala 2024, Sarah Jessica Parker Tampil dengan Ciri Khasnya Headpiece Unik Jadi Ketua Met Gala 2024, Zendaya Beri Penampilan Dramatis dengan Gaun Merak Met Gala 2024, Inilah Penampilan Kecantikan Putri Tidur ala Kendall Jenner