Kamis, 19/04/2018 05:34 WIB
Tangerang - Dahulu, operasi sering meninggalkan bekas luka cukup besar, rasa nyeri pascabedah yang signifikan dan pemulihannya pun memerlukan waktu yang lebih lama.Pada anak-anak, saat ini banyak pembedahan minimal invasif yang menjadi pilihan utama sebagai solusi permasalahan pembedahan untuk si kecil.
Dokter Spesialis Bedah Anak dari Rumah Sakit Awal Bros Tangerang Dr. Alifi Maulidyan, SpBA menjelaskan pembedahan minimal invasif memerlukan peralatan yang kecil dan sayatan lebih sedikit dibandingkan pembedahan tradisional.
"Anak-anak pun umumnya pulih dalam dalam waktu yang lebih singkat dan luka operasi pun sangat tersamar. Biasanya anak bahkan dapat kembali kembali ke aktivitas normal, bermain dalam waktu yang sangat singkat,"
Keuntungan Pembedahan Minimal Invasif dibandingkan Pembedahan Konvensional:
Gerakan Pencegahan Malaria Harus Konsisten
Ribuan Orang di Budapest Berunjuk Rasa Menuntut Reformasi Perlindungan Anak
Kanker Raja Charles Memburuk, Sandi `Operasi Jembatan Menai` Kini Ditinjau
"Dengan demikian, bagian tubuh yang mengalami manipulasi sangat minimal dan tindakan pun akan sangat terfokus & akurat," ujar Dr. Alifi
• Nyeri yang jauh lebih ringan dibanding pembedahan tradisional, mengingat sayatan yang sangat minimal
• mengurangi perdarahan
• scar/bekas luka dan jaringan parut yanglebih minimal
• masa perawatan yang lebih singkat
• masa pemulihan yang singkat dan anak bisa kembali beraktivitas yang lebih cepat dibanding operasi tradisional