Pimpinan MPR Cak Imin Dukung Industri Film Nasional

Selasa, 17/04/2018 10:53 WIB

Jakarta - Wakil Ketua MPR RI Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mendukung industri perfilman nasional untuk terus berkembang.

Menurutnya, perlu peran pemerintah dalam mewujudkan industri film nasional terus berkembang, salah satunya memberikan afirmasi dalam industri tersebut.

"Untuk karya anak muda Indonesia dan industri kreatif film nasional harus diberikan afirmasi dan perhatian serius," kata Cak Imin disela-sela acara nonton bareng film "Terbang" karya Fajar Nugros, Jakarta, Senin (16/4).

Dia mengatakan, kalau pemerintah tidak bisa memberikan subsidi bagi industri film nasional maka dukungan bisa dilakukan dengan kebijakan afirmasi, misalnya agar pemilik bioskop lebih lama lagi dalam menayangkan film nasional.

Karenanya, Ketua Umum DPP PKB itu meminta perusahaan bioskop memberikan ruang lebih luas bagi film nasional, dengan tidak mengeliminir jam tayangnya.

"Saya harap para pemilik bioskop memberikan apresiasi bagi anak bangsa, jangan hanya kejar target pasar namun tidak memberikan ruang bagi anak muda Indonesia," ujarnya.

Cak Imin menambahkan, selama ini banyak film nasional yang tidak mendapatkan ruang promosi yang memadai, sebut saja misalnya film WR.

"Supratman yang isinya mengenai perjuangan kemerdekaan melalui musik namun kurang diminati karena terkendala dukungan promosi," ungkapnya.

Padahal, menurut dia, film "Terbang" tersebut sangat memotivasi masyarakat Indonesia karena kontennya sangat inspiratif dan memotivasi semua kalangan sehingga bukan hanya menghibur namun juga mendidik.

"Film ini tentang kebhinekaan, kesamaan derajat semua Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan namun tidak semata-mata tentang itu. Film ini tentang perjuangan untuk sukses sehingga sangat menginspirasi," katanya.

Ponakan Gus Dur ini menerangkan, film tersebut juga lahir di suasana yang tepat yaitu ketegangan konflik SARA di masyarakat karena kompetisi semakin mengeras dan terjadi dikotomi di masyarakat.

TERKINI
Sinergi Kementan-Kodim 1910 Malinau Tingkatkan Produksi dengan Perluas Areal Tanam Baru Kejagung Bakal Sita Aset Sandra Dewi Jika Terima Uang Korupsi Timah KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Kasus Pungli KPK Sita Rp48,5 Miliar Terkait Suap Bupati Labuhanbatu