Minggu, 08/04/2018 22:50 WIB
Jakarta - Menurut Badan Pertahanan Sipil, rezim Bashar al-Assad Suriah melakukan serangan kimia, Sabtu, di Ghouta Timur, yang menewaskan 40 warga.
Serangan itu menyasar Distrik Duma di pinggiran kota Damaskus tengah malam, menggunakan gas beracun yang menewaskan sedikitnya 40 warga sipil, kata the White Helmets dalam unggahannya di akun media sosial.
Pada 24 Februari, Dewan Keamanan PBB dengan suara bulat mengadopsi Resolusi 2401 yang menyerukan gencatan senjata selama sebulan di Suriah - terutama di Ghouta Timur - untuk memungkinkan pengiriman bantuan kemanusiaan.
Meski begitu, rezim dan sekutu-sekutunya awal bulan ini meluncurkan serangan darat mayor yang didukung kekuatan udara Rusia, yang bertujuan mengambil alih bagian Timur Ghouta yang dikuasai oposisi.
Pengadilan Turki Menghukum Warga Suriah atas Pemboman Istanbul
Menteri Luar Negeri Iran Resmikan Situs Baru untuk Layanan Konsuler di Damaskus
AS Siaga Tinggi terhadap Ancaman Iran setelah Serangan Israel di Suriah
Rumah bagi sekitar 400.000 orang, Ghouta Timur menjadi target pengepungan rezim yang melumpuhkan selama lima tahun terakhir.
Awal bulan ini, komisi penyelidikan PBB merilis laporan yang menuduh rezim melakukan kejahatan perang di Ghouta Timur, termasuk penggunaan senjata kimia terhadap warga sipil. (AA)
Keyword : Senjata Kimia Suriah Bashar