Rabu, 31/01/2018 18:34 WIB
Jakarta – Setelah berhenti sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) pada 2014 lalu, rupanya Linda Gumelar tak tertarik kembali ke kancah politik, atau menerima pinangan dari partai politik manapun.
Saat ditemui di Kantor Gerakan Pemberdayaan Swara Perempuan (GPSP) Jakarta, Rabu (31/1), Linda mengaku lebih bahagia menjalani kehidupannya saat ini. Apalagi, tanpa partai baginya lebih bebas bergerak ke manapun.
“Saya sedang menikmati hari tua saya. Tapi ada satu hal lagi, kalau kita tidak di mana-mana (partai manapun, Red), maka akan lebih mudah bergerak ke mana-mana,” ujar Linda kepada Jurnas.com.
Linda tak menampik saat ini mulai gandrung calon-calon kepala daerah, dan calon legislatif dari kaum perempuan. Namun, bila dia kembali ditawari duduk sebagai menteri, Linda dengan tegas menjawab dia akan menolak itu.
Kesenjangan Keterlibatan Perempuan di Sektor Ekonomi dan Politik Harus Diatasi Bersama
Puluhan Manajer BUMDesa Sulbar Timba Ilmu di Kalasan Valley
Timor Leste Tertarik Model Pemberdayaan Desa Melalui SDGs Desa
“Umur saya kan sudah 66 tahun sekarang. Jadi, perlu berkaca ya. Bukan eranya lagi bagi saya. Saya (lebih memilih) menikmati masa tua,” terangnya.
“Jadi, terima kasih. Saya rasa tidak ada yang mau ‘melamar’ saya,” tegas Ketua GPSP 2015-2019 itu.
Keyword : Linda Gumelar Perempuan Indonesia Pemberdayaan GPSP