Selasa, 17/10/2017 11:36 WIB
Jakarta - Presiden Donald Trump meminta rivalnya dari Partai Demokrat, Hillary Clinton kembali mengajukan diri dalam pemilihan presiden Amerika Serikat 2020 nanti, yang menurutnya akan kembali dimenangkan.
"Saya harap Hillary ikut mencalon diri lagi menjadi presiden berikutnya. Hillary, ayo silahkan coba lagi! Silakan," kata Trump saat konferensi pers dilansir dari Daily Mail, Senin (16/10)
Pemimpin Republik tersebut menyebut kata-kata Clinton yang mendukung demonstrasi para atlet profesional dalam beberapa pekan terakhir menyulut kemarahan presiden karena berlutut saat lagu kebangsaan dinyanyikan sebelum acara olahraga sebuah prtotes melawan ketidakadilan rasial salah satu contoh mengapa ia kalah dalam pemilihan presesiden tahun lalu.
"Sejujurnya, pemikiran seperti itu dan itulah alasan mengapa ia kalah dalam pemilihan 2016," kata Trump, setelah menyebut posisi Clinton dalam kasus itu sebagai bentuk kesalahan.
Kasus Subversi Pemilu Trump Terhenti, Permasalahan Hukum Sekutunya Meningkat
Trump Habiskan Banyak Uang untuk Biaya Hukum; Biden Pimpin Penggalangan Dana
AS Sebut Tidak akan Terlibat Perang dalam Konflik Bersenjata Iran-Israel
Berlutut selama lagu kebangsaan "thte Star-Spangled" tidak menghormati bendera Amerika Serikat. Trump berulang kali mengakatakan dalam beberapa pekan terakhir, pemain yang menolak berdiri saat lagu kebangsaan dinyanyikan harus dipecat.
Meski begitu, ternyata Clinton mengesampingkan kemungkinan tawaran Gedung Putih untuk mencalonkan diri menjadi calon presiden Amerika Serikat berikutnya
Keyword : Hillary Clinton Donald Trump Amerika Serikat