Prancis Kecewa Atas Uji Coba Rudal Balistik Iran

Minggu, 24/09/2017 09:30 WIB

New York - Pemerintah Prancis prihatin dengan uji coba rudal balistik Iran, dan meminta Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa Bangas (PBB) Antonio Guterres untuk menindakl secara penuh mengenai peluncuran tersebut.

”Prancis meminta agar Iran menghentikan semua aktivitas yang tidak stabil di wilayah tersebut,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Agnes Romatet-Espagne mengatakan dalam sebuah pernyataan.

”Prancis akan mempertimbangkan dengan mitranya, terutama Eropa, untuk membujuk Iran penghentian kegiatan balistik yang mendestabilisasi wilayah itu,” tambahnya

Sebagian besar sanksi PBB dicabut 18 bulan yang lalu di bawah kesepakatan yang dibuat Iran dengan kekuatan utama dunia untuk mengekang program nuklirnya. Iran tunduk pada embargo senjata dan pembatasan lainnya, yang secara teknis bukan merupakan bagian dari kesepakatan nuklir.

Guterres melaporkan setiap enam bulan kepada  Dewan Keamanan PBB mengenai pelaksanaan sanksi dan pembatasan yang tersisa.

Iran mengatakan, pihaknya telah berhasil menguji rudal balistik baru dengan jarak tempuh 2.000 km (1.200 mil) dan akan terus mengembangkan persenjataannya, terlepas dari tekanan A.S. untuk berhenti.

TERKINI
Richie Sambora Harus Berlutut ke Jon Bon Jovi agar Livin` on a Prayer Dimasukkan ke Album Lagi Bucin, Dua Lipa Peluk Mesra Callum Turner di Jalanan Berkarier Sejak Muda, Anne Hathaway Sering Alami Stres Kronis Gara-gara Tuntutan Pelecehan Seksual, Lady Gaga Batalkan Pesta Lajang Adiknya